Dark/Light Mode

Sambut Abad Society 5.0, Kembangkan Karakter Sesuai Ajaran Veda

Sabtu, 17 September 2022 10:40 WIB
I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya. (Foto: Istimewa)
I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Hindu Provinsi Jawa Barat bertempat di Amaris Hotel Padjadjaran Bogor menyelenggarakan Seminar yang diikuti oleh Guru-guru Pasraman/Sekolah di wilayah Kota Bogor, Kabupaten Bogor, dan sekitarnya.

Acara ini dihadiri 25 Guru yang berlangsung Sabtu (17/9) pukul 08.00 sampai 17.00 WIB dengan mengambil tema “Siap Memasuki Abad Society 5.0 dengan Mengembangkan Karakter Sesuai Ajaran Veda”.

Salah seorang pembicara I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya, yang merupakan instruktur handal pada Indonesian Hypnosis Center (IHC), menyampaikan memperkenalkan Hypnoteaching.

IHC adalah lembaga yang terdaftar di Kemendikbudristek sebagai pelopor dalam pengembangan Pendidikan Hipnoterapi di Indonesia sekaligus mendukung Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diusung Pemerintah.

Baca juga : Ketua MPR Dukung Pembangunan Kertajati Aircraft Maintenance

IHC telah dikenal sebagai lembaga pelatihan pencetak praktisi hipnoterapi di Indonesia. Instruktur IHC yang akrab disapa Dewa, Pejabat Fungsional pada Kemendikbudristek yang juga merupakan Asessor dan Dosen ini menyampaikan, hipnosis sangatlah ilmiah.

"Hypnoteaching dapat membantu para Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti diharapkan mampu menjadi fasilitator yang tidak hanya menyampaikan informasi kepada peserta didik saja, namun juga berperan aktif menciptakan situasi pembelajaran yang menarik dan berdampak bagi kemajuan anak didik," ujar Dewa dalam keterangannya, Sabtu (17/9).

Kegiatan yang dibuka oleh Plt. Bimas Hindu Provinsi Jawa Barat Bapak Bodhi Giri Ratana, ini juga menghadirkan pembicara lain yaitu I Gusti Ayu Agung Dwi Septiani, dan TIM yang menyampaikan materi Implementasi Kurikulum Merdeka berkaitan dengan praktek beragam metode untuk membentuk peserta didik yang sudjana (taat), susila (budi pekerti luhur)) dan subratha (teguh).

Ketua MGMP Pendidikan Agama Hindu Provinsi Jawa Barat Eko Priyanto menyampaikan, tujuan dari kegiatan adalah memberikan pengetahuan berkaitan dengan pembentukan karakter peserta didik melalui metode-metode pendekatan yang bisa dilakukan diantaranya melalui cyber media dan pendekatan perilaku.

Baca juga : Kasihan Abang Ojol, Kejepit Kanan Kiri Atas Bawah

"Dengan adanya kegiatan ini diharapakan membuat suasana pembelajaran lebih merdeka dan menyenangkan bagi peserta didik sehingga tujuan dari pembelajaran agama dapat tercapai," ujar Eko.

Salah seorang peserta dalam kegiatan ini Made Puspa, yang merupakan Guru di wilayah Bogor dalam pesan/kesannya menyampaikan workshop kali ini memberikan pengalaman baru bukan saja tentang pengajaran tetapi kita dapat mengenali lebih dekat peserta didik melalui teknik, cara dan bahasa yang tepat untuk bisa menciptakan peserta didik yang sujana.

"Dari workshop ini kita tahu bahwa peran penggunaan bahasa dalam pengajaran itu sangat penting karena dapat menimbulkan kesan dan pesan yang mendalam bagi peserta didik untuk bisa tersampaikan pesan pengajaran yang kita ajarkan berkaitan dengan nilai-nilai luhur Veda," ujar Made Puspa.

Partisipasi Instruktur IHC dalam kegiatan ini semakin mencerminkan bahwa hipnosis sebagai profesi mulia. Hipnosis merupakan cabang ilmu psikologi yang mempelajari pengaruh sugesti terhadap pikiran manusia, serta diyakini dapat membantu masalah-masalah yang terkait dengan pikiran, perasaan, dan perilaku baik bagi guru maupun peserta didik.

Baca juga : Fitofarmaka Jadi Solusi Ketahanan Kesehatan

Selain dalam proses belajar mengajar (hypnoteaching), terapan hipnosis saat ini sudah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia seperti Hypnoterapist (penyembuhan), Hypno Parenting (pola asuh orang tua), Stage & StreetHypnosis (hiburan seperti di Televisi atau Media Sosial).

Lalu Forensic Hypnosis (untuk para praktisi dan penegak hukum), Hypno Selling (teknik menjual), Hypno Motivation, Hypno Birthing (melahirkan tanpa rasa sakit), Medical Hypnosis (mental anestesi dan cabut gigi tanpa sakit).

"Profesi Ahli Hipnotis sudah masuk Klasifikasi Baku Jabatan Indonesia (KBJI) tahun 2014. Organisasi profesi Persatuan Komunitas Hipnosis Indonesia (PKHI) juga sudah menjadi mitra Kementerian Keeehatan sebagai organisasi profesi yang bisa memberikan rekomendasi mengurus izin praktik hipnoterapi di seluruh Dinas Kesehatan se-Indonesia," ujar Dewa . ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.