Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Real Madrid, Athletic Dan Villareal Masih Tempel Barcelona
- Arsenal Tertahan, Liverpool Tunda Pesta Kemenangan
- Mantan Presiden Korsel Moon Jae-in Didakwa Terima Suap Gara-Gara Menantu
- Innalillah! Raminten Meninggal Dunia, Ini Sejarah Dan Sosok Dari Nama Ikonik Itu
- Rosan Luruskan Fakta: LG Tidak Mundur Tapi Diputus, Penggantinya Huayou

RM.id Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyiapkan tiga skenario untuk mengontrol inflasi sesuai arahan Presiden Jokowi . Ketiga skenario tersebut adalah operasi pasar serta subsidi transportasi dan subsidi harga.
“Hanya memang ini mesti kita kontrol agar kalau transportasinya disubsidi, harapan kita harganya juga akan turun. Jangan sampai kemudian transportasi subsidinya diberikan, sampai ke pasar harganya masih tetap saja. Ini mesti dilakukan dengan kontrol-kontrol,” ujar Ganjar dikutip setkab.go.id, Kamis (29/9).
Baca juga : UU Kamnas Diharapkan Bisa Tegakkan Supremasi Sipil Di Tahun Politik
Terkait subsidi harga, Ganjar menyampaikan, bahwa pihaknya akan menggandeng Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan pelaku usaha dalam hal tersebut.
“Terakhir kita ajak CSR dan BUMD untuk membantu kendalikan inflasi,” tandas Ganjar.
Baca juga : Pemda Diminta Tak Ragu Gunakan Anggaran Untuk Kendalikan Inflasi
Sementara Presiden Joko Widodo meminta Pemerintah Daerah (Pemda) tidak ragu merealisasikan anggaran dana transfer umum dan dana tidak terduga untuk mengendalikan inflasi di daerah.
“Jangan sampai ragu-ragu lagi mengenai penggunaan belanja tak terduga dan juga dana transfer umum karena sudah ada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) dan sudah ada SE Mendagrinya. Saya sudah sampaikan juga ke Kejaksaan Agung dan KPK untuk hal-hal ini, karena sekarang kita sangat membutuhkan,” ujar Presiden.■
Baca juga : Gercep, Golkar DKI Sambangi Dan Beri Bantuan Korban Kebakaran Di Jalan Cikini Menteng
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya