Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pasca Longsor, Kereta Api Menuju Malang Kembali Beroperasi

Selasa, 18 Oktober 2022 19:13 WIB
Personel gabungan melakukan pembersihan material longsor yang menutup jalur kereta api di Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (18/10/2022). ANTARA/HO-Humas Polres Malang
Personel gabungan melakukan pembersihan material longsor yang menutup jalur kereta api di Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (18/10/2022). ANTARA/HO-Humas Polres Malang

RM.id  Rakyat Merdeka - Perjalanan kereta api yang melintasi Stasiun Sumberpucung-Pohgajih, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sudah bisa kembali beroperasi dan dilalui dengan normal pasca bencana longsor.

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif dalam keterangan tertulis yang diterima di Kota Malang, Jawa Timur, mengatakan bahwa proses pembersihan jalur yang terutup longsor tersebut sudah bisa dilewati kereta api pada pukul 16.44 WIB.

"Dengan beroperasinya jalur tersebut, maka seluruh kereta api dari dan menuju Malang dapat kembali beroperasi," kata Luqman dilansir Antara, Selasa (18/10).

Baca juga : Sistemnya Diretas, Octa Investama Klaim Tetap Beroperasi

Luqman menjelaskan, kereta pertama yang melintas pada jalur tersebut adalah kereta api Parcel yang berangkat dari Stasiun Malang pukul 17.00 WIB.

Kemudian, kereta Malabar relasi Malang-Bandung dengan keberangkatan pukul 17.10 WIB. Ia menambahkan, dalam upaya untuk melakukan normalisasi jalur kereta api yang sempat terganggu akibat bencana tanah longsor tersebut, KAI mengerahkan puluhan pekerja beserta perlengkapan lain untuk menyingkirkan material longsor.

Sejumlah titik yang tertutup material longsor tersebut diantaranya adalah pada Kilometer (KM) 85 +4/5 serta beberapa titik lainnya yang berpotensi mengganggu perjalanan kereta yakni KM 84+8/9, KM 82+6/7, KM 81+3, KM 86+2/3, KM 82+400/500, KM 83+900/000 antara Stasiun Sumberpucung-Pohgajih.

Baca juga : KSP Dorong UMKM Serap Anggaran Belanja Pemerintah

Dengan pertimbangan keselamatan, lanjutnya, kecepatan kereta api saat melintas jalur tersebut dibatasi maksimal 5 km/jam.

Secara bertahap, petugas akan melakukan pembersihan dan pengawasan sehingga kecepatan kereta api dapat berjalan seperti normal.

"Hingga saat ini, proses normalisasi tersebut terus berjalan walaupun situasi di lapangan cukup menyulitkan karena kondisi cuaca hujan disertai material longsor batu dan lumpur yang banyak," ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.