Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Puluhan Korban Luka Gempa Cianjur Dirujuk Ke RSUD R Syamsudin Sukabumi
Selasa, 22 November 2022 12:24 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Sebanyak 38 warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang merupakan korban luka pada bencana gempa bumi M5,6 yang terjadi Senin, (21/11) dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Jawa Barat.
"Para korban luka yang dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH sudah mendapatkan perawatan intensif dari tim medis rumah sakit," ujar Kepala Bagian Umum dan Kepagawaian RSUD R Syamsudin SH Supriyanto seperti dilansir Antara di Sukabumi, Selasa (22/11).
Baca juga : Korban Tragedi Kanjuruhan Mau Ngadu Ke Ombudsman Dan Kompolnas
Supriyanto mengatakan, para korban ini tiba di rumah sakit sejak Senin malam (21/11) dan langsung mendapatkan penanganan dari tenaga kesehatan yang sudah bersiaga sejak terjadinya gempa. Selain itu, pihaknya juga sudah menyiapkan ruangan khusus untuk korban luka tersebut.
"Setelah diperiksa, mayoritas korban mengalami cedera pada bagian kepala dan trauma akibat benturan benda tumpul. Seperti luka sobek yang disebabkan tertimpa puing bangunan rumah yang ambruk ataupun benda keras lainnya," ujar Supriyanto.
Baca juga : Yandri Ajak Seluruh Pihak Bantu Korban Gempa Cianjur
Menurutnya, hingga saat ini sebagian korban kondisi kesehatannya sudah mulai membaik, namun ada beberapa yang masih perlu penanganan medis secara intensif.
Pihaknya juga sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menangani korban gempa yang dirujuk dari Cianjur mulai dari ruangan, tempat tidur pasien, peralatan, obat-obatan hingga petugas medis.
Baca juga : Update Korban Gempa Cianjur, 62 Orang Meninggal
RSUD R Syamsudin SH menjadi salah satu rumah sakit rujukan untuk korban gempa asal Cianjur dikarenakan kondisi rumah sakit di Kabupaten Cianjur banyak yang rusak serta sudah tidak bisa lagi menampung jumlah pasien yang membludak dan terus bertambah.
"Tidak menutup kemungkinan jumlah pasien rujukan dari Cianjur akan bertambah. Tapi kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya," ujar Supriyanto. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya