Dark/Light Mode

Hasil Musra XVII Jawa Tengah

Ganjar Unggul Tipis Di Kandangnya, Mahfud Kembali Ke 3 Besar Cawapres

Rabu, 8 Februari 2023 14:31 WIB
Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea (tengah) saat konferensi pers pengumuman hasil Musra XVII Jawa Tengah di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (8/2). (Foto: Istimewa)
Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea (tengah) saat konferensi pers pengumuman hasil Musra XVII Jawa Tengah di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (8/2). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gelaran Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia relawan Joko Widodo (Jokowi) terus bergulir. Teranyar, Musra XVII Jawa Tengah sukses digelar di Hotel UTC, Semarang, Jateng, Minggu (4/2).

Ribuan masyarakat Jateng hadir menentukan capres-cawapres 2024. Hasilnya, untuk capres, nama Ganjar Pranowo di posisi puncak, selisih tipis dengan Prabowo Subianto. Sementara Mahfud MD kembali masuk tiga besar radar cawapres favorit pilihan gabungan relawan Jokowi.

"Jawa Tengah luar biasa. Selain ramai, juga banyak kejutan. Prabowo melonjak di kandang Ganjar. Meski Ganjar teratas, tapi bedanya tipis sekali dengan Prabowo," kata Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea saat konferensi pers pengumuman hasil Musra XVII Jawa Tengah di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (8/2).

Untuk capres, Ganjar Pranowo di posisi pertama dengan raihan 32,13 persen. Disusul Prabowo Subianto 31,06 persen, Moeldoko 13,86 persen, Airlangga Hartanto 11,99 persen, Mahfud MD 3,97 persen, Ridwan Kamil 2,09 persen, Anies Baswedan 1,52 persen, Yusril Ihza Mahendra 0,86 persen, Erick Thohir 0,77 persen, Muhaimin Iskandar 0,64 persen, dan nama lainnya 1,11 persen.

Baca juga : Ganjar Unggul Di Kandang, Mahfud Didukung Lintas Aktivis NU

Sedangkan cawapres, Ganjar duduk di posisi atas dengan angka 33,52 persen. Disusul Moeldoko 21,18 persen, Mahfud MD 16,11 persen, Arsjad Rasjid 9,94 persen, Sandiaga Uno 9,48 persen, Erick Thohir 2,65 persen, Ridwan Kamil 2,40 persen, Puan Maharani 1,85 persen, Muhaimin Iskandar 1,16 persen, Gibran Rakabuming Raka 0,66 persen, dan nama lainnya 1,05 persen.

"Tiga besar capres sejauh ini, Ganjar dan Prabowo saling salip. Ada juga nama Airlangga. Sementara cawapres, Mahfud MD, Sandiaga, Arsjad paling konsisten. Ada juga nama Moeldoko," ungkapnya.

Dikatakan Andi Gani, seluruh hasil Musra sejauh ini sudah dilaporkan ke Jokowi. Andi Gani menjelaskan, puncak Musra diperkirakan akan berlangsung di pertengahan Maret di Jakarta.

Di puncak Musra akan diumumkan 3 nama capres dan 5 nama cawapres yang menduduki posisi tertinggi selama berlangsungnya Musra.

Baca juga : Prabowo Geser Ganjar, Mahfud Kembali Jadi Cawapres Favorit

Andi Gani menambahkan, sepengetahuannya sebagai relawan Jokowi sejak dulu, presiden masih membuka dukungannya ke semua pihak. Belum memastikan dukungan ke salah satu calon.

"Presiden belum menentukan dukungan. Masih terbuka ke banyak sosok. Beliau mendukung semua sosok untuk berkompetisi, seperti Pak Ganjar, Pak Prabowo, Pak Airlangga. Belum ada dukungan definitif," tegasnya.

Penanggung Jawab Musra Budi Arie Setiadi mengungkapkan, Ganjar dan Prabowo amat ketat bersaing di Jateng.

"Antusiasme Jateng tinggi. Ganjar dan Prabowo sangat tipis. Beda 100 suara. Saya pikir akan telak memang Ganjar. Penjelasannya mungkin mesin relawan sudah bekerja. Artinya, ini miniatur pemilu. Semua sudah mengerahkan massa. Siapapun boleh mengerahkan massa dan amat terbuka di Musra," tuturnya.

Baca juga : Lagi, Relawan Jokowi Pilih Mahfud Jadi Cawapres

Meski persaingan ketat, seluruh pendukung tetep adem ayem. Bahkan, selesai Musra, semua pendukung dangdutan bersama.

Untuk agenda Musra berikutnya akan dilanjutkan di Medan, Sumatera Utara, 11 Februari, Sultra dan Kaltara 19 Februari. Setelah itu Papua dan Maluku Utara. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.