Dark/Light Mode

Mental Baja Garuda Muda Sukses Bantai Korea Selatan Lewat Drama Adu Penalti

Jumat, 26 April 2024 05:57 WIB
Ekspresi pemain Timnas U-23 usai berhasil menaklukkan Korea Selatan lewat drama sepak penalti di babak 8 besar Piala Asia U-23, pada Jumat (26/4) dini hari tadi. (Foto: PSSI)
Ekspresi pemain Timnas U-23 usai berhasil menaklukkan Korea Selatan lewat drama sepak penalti di babak 8 besar Piala Asia U-23, pada Jumat (26/4) dini hari tadi. (Foto: PSSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Timnas Indonesia U-23 kembali mengukir sejarah dengan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan (Korsel) U-23 lewat drama adu penalti dengan skor 11-10. 

Pertandingan sengit yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Jumat (26/4) dini hari WIB ini menjadi bukti kegigihan dan mental baja Garuda Muda.

Indonesia perlu 24 tendangan 12 pas untuk menaklukkan Korsel yang lolos ke 8 besar AFC U23 2024 dengan status juara Grup B.

Keunggulan Indonesia dimulai dengan gol cepat Rafael Struick pada menit ke-15, yang langsung menyuntik rasa percaya diri Garuda Muda. Sementara sepak terjang Korsel tak begitu menggetarkan gawang Indonesia, kecuali gol offside Cho Hyun-taek di menit ke sembilan yang dianulir VAR.

Baca juga : Pelita Air Sukses Catatkan Ketepatan Waktu 95 Persen Di Arus Balik Lebaran

Pasukan negeri ginseng baru mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke 45. Itu pun didapat lewat gol bunuh diri Komang Teguh gegara membelokkan bola Cho Hyun-taek.

Tapi gol penyama kedudukan itu langsung dibalas Struick di masa injury time babak pertama. Ia berhasil mengonversi umpan panjang Ivar Jenner, meski dihadang dua pemain belakang lawan. Skor 2-1 berhasil membuat Indonesia turun minum dengan kepala tegak.

Di babak kedua, Korsel tak tinggal diam. Meskipun harus butuh waktu lama untuk membobol gawang Indonesia. Tendangan Jeong Sang Bin lewat skema serangan balik berhasil mengoyak gawang yang dikawal Ernando Ari, enam menit sebelum laga babak kedua normal usai. 

Tak ayal, skor imbang 2-2 memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu. Kedua tim bermain spartan, namun tak ada gol tercipta. Bahkan hingga dua kali tambahan waktu dan 120 menit berlalu. 

Baca juga : Menlu: Pemerintah Terus Pantau Keselamatan WNI Pasca Serangan Iran Ke Israel

Meskipun sejak menit ke-70, Indonesia sudah unggul dalam jumlah pemain. Korsel harus bermain dengan 10 pemain setelah Lee Young-Jun mendapat kartu merah.

Drama adu penalti pun menjadi penentu. Di saat seluruh pemain Korsel berhasil mengeksekusi penalti dengan baik, sepakan Justin Hubner justru dibendung Jong-bum. 

Beruntung, eksekusi diulang. Penyebabnya Jong-bum dianggap bergerak terlebih dulu. Hingga Hubner pun berhasil menyarangkan bolanya ke gawang.

Tendangan Kang Sang-Yoon yang berhasil ditepis Ernando sempat bikin kegirangan Timnas Indonesia. Tapi, Arkhan Kaka kemudian meredam kegembiraan itu karena sepakannya menyamping ke sisi kanan gawang. 

Baca juga : Pj Gubernur Sumsel Sukses Tekan Kemiskinan Ekstrem Lewat Program Mandiri Pangan

Harap-harap cemas berlanjut setelah semua pemain sukses menjalankan tugasnya, termasuk kedua kiper. Sehingga harus diulang ke penendang pertama.

Hasilnya, Kim Min-woo dan Ramadhan Sananta untuk kedua kalinya sukses menjalankan mengeksekusi penalti. 

Pendukung Timnas se-Tanah Air kemudian bersorak gembira usai tendangan Lee Kang-hee ditepis Ernando. Lalu Pratama Arhan juga sukses menunaikan tugasnya dan memastikan tiket untuk timnas Indonesia lolos ke semi-final. Selamat Garuda Muda!

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.