Dark/Light Mode

BNPT & Densus 88 Bangun Soliditas dalam Program Deradikalisasi

Selasa, 28 Februari 2023 12:47 WIB
Direktur Deradikalisasi BNPT Brigjen R Ahmad Nurwakhid (Foto: Dok. BNPT)
Direktur Deradikalisasi BNPT Brigjen R Ahmad Nurwakhid (Foto: Dok. BNPT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berupaya penuh dalam mengoptimalkan program deradikalisasi guna mencegah berkembangnya paham radikal-terorisme. Namun, program deradikalisasi bisa berhasil dengan sinergi semua pihak, terutama dengan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri (Densus 88 AT/Polri).

"Mitra paling dekat adalah Densus 88 Antiteror. Kita harus membangun soliditas dan sinergisitas dalam rangka melawan musuh bersama (common enemy), radikalisme dan terorisme," jelas Direktur Deradikalisasi BNPT Brigjen R Ahmad Nurwakhid, saat Audiensi dan Sinergi BNPT dan Densus 88 AT/Polri, di Kantor BNPT, Bogor, Senin (27/2). 

Baca juga : BP Jamsostek Cilandak Sosialiasi Manfaat Program Lewat Telekonferensi

Ia menambahkan, BNPT, yang dalam praktiknya berwenang dalam hal merumuskan kebijakan, koordinasi dan pencegahan, harus dapat berjalan bersama dengan Densus 88 yang berwenang dalam hal penindakan dan penegakkan hukum tindak pidana terorisme. Termasuk di dalamnya ketika menyusun, merencanakan, dan menjalankan program deradikalisasi secara berkesinambungan. 

Menurut Nurwakhid, paling tidak terdapat empat hal yang penting untuk disinkronkan bersama antara BNPT dan Densus 88 dalam program deradikalisasi. Yaitu terkait persamaan persepsi, data, masalah hambatan yang ada, serta program kerja.

Baca juga : Popularitas Ibul Kalah Sama Desy Ratnasari

Forum Koordinasi Penanggulangan Terorisme (FKPT) dan Satgas Sinergisitas BNPT juga diharapkan dapat berkolaborasi dengan Densus 88 dalam menyukseskan program deradikalisasi secara komprehensif di daerah-daerah yang tersebar di seluruh Indonesia. "Densus bisa bekerja sama dengan FKPT untuk koordinasi dalam rangka penanggulangan terorisme di daerah-daerah," katanya. 

Pihak Densus 88 menyambut baik inisiasi pertemuan ini. Kasubdit Kontra Radikal Direktorat Pencegahan Densus 88 Kombes Bogiek Sugiyarto menyatakan kesiapanya untuk dapat bekerja sama dalam melakukan deradikalisasi di seluruh wilayah Indonesia. 

Baca juga : Kemenkumham Komit Berantas Perdagangan Orang Dan Mudahkan Investasi

“Kami berharap soliditas antara BNPT dan Densus 88 dapat berkontribusi secara langsung dan nyata dalam menjadikan program deradikalisasi berjalan maksimal serta mampu mereduksi paham radikal terorisme kepada narapidana terorisme, mantan narapidana terorisme dan orang atau kelompok orang yang sudah terpapar paham radikal-terorisme,” ucap Bogiek.

Selain dengan Densus 88, BNPT juga bermitra dengan pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam pembinaan program deradikalisasi kepada narapidana terorisme.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.