Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bukan Buat Klarifikasi LHKPN, Kedatangan Wahono Ke KPK Terkait Penyelidikan Kasus Rafael Alun

Kamis, 16 Maret 2023 15:58 WIB
Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka.
Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur Wahono Saputro kembali menyambangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Kamis (16/3) pagi.

Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati mengungkapkan, pemanggilan Wahono bukan untuk diklarifikasi soal harta kekayaan yang dicantumkannya dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Kami konfirmasi bahwa agenda yang dilakukan terkait dengan kehadiran saudara Wahono hari ini di gedung KPK tidak terkait dengan klarifikasi LHKPN," ungkap Ipi, di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (16/3).

Sebelumnya, pada Selasa (14/3), Wahono memenuhi undangan KPK untuk diklarifikasi mengenai harta kekayaan sebesar Rp 14.312.289.438 (Rp 14 miliar) yang tercatat dalam LHKPN.

Baca juga : Besok, KPK Klarifikasi Harta Kekayaan KKP Jaktim Wahono Saputro

Lalu untuk apa dia dipanggil hari ini?

"Saya kira teman-teman bisa menduga itu dari kalung yang digunakan," selorohnya.

Untuk diketahui, Wahono yang tiba di markas pimpinan komisi antirasuah pukul 08.45 WIB, tampak mengenakan name tag dari KPK dengan tali merah. Tali ini biasa dipakai saksi dalam proses penyelidikan atau penyidikan.

Sementara jika sebagai tamu, biasanya talinya berwarna biru. Informasi yang diterima, kedatangannya terkait dengan proses penyelidikan terhadap mantan Kepala Bagian Umum Ditjen Pajak Kemenkeu Kantor Wilayah Jakarta Selatan II Rafael Alun Trisambodo.

Baca juga : KPK Juga Bakal Klarifikasi Harta Kekayaan Teman Se-Geng Rafael Alun

KPK sebelumnya menyebut, istri Wahono juga memiliki saham di dua perusahaan di Minahasa Utara, bersama istri Rafael.

"KPK sudah meminta penjelasan saudara Wahono mengenai kronologi keikutsertaan istrinya dalam kepemilikan di dua perusahaan milik istri Rafael Alun Trisambodo saat proses klarifikasi," ungkap Ipi.

Selain itu, tim LHKPN telah melakukan klarifikasi atas asal-usul perolehan harta atau aset yang dilaporkannya, kapan diperoleh, saat menjabat sebagai apa, serta sumber dana untuk mendapatkan atau membeli harta tersebut.

"Tim juga melakukan klarifikasi terhadap harta-harta yang viral di berbagai platform media sosial, yang dikaitkan dengan saudara Wahono maupun keluarganya. Seperti rumah, kendaraan, dan berbagai aksesoris pribadi lainnya," ungkap Ipi.

Baca juga : Banyak Transaksi Pakai Namanya, KPK Bakal Panggil Istri Rafael Alun

Ipi memastikan, KPK masih akan terus melakukan pendalaman atas informasi yang disampaikannya dalam klarifikasi tersebut.

"Sebagaimana hari ini, Kamis (16/3), KPK kembali memanggil saudara Wahono untuk dimintai keterangan lebih lanjut," tandasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.