Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tangani Polisi Bermasalah, Bukti Kapolri Tegas Tak Pandang Jabatan

Sabtu, 29 April 2023 17:38 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. (Foto: Ist)
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sikap Polda Sumatera Utara mencopot AKBP Achiruddin Hasibuan dari Kabag Bin Ops Ditnarkoba turut mendapat apresiasi. Karena, langkah tegas menindak pelanggaran etik Achiruddin yang membiarkan kasus penganiayaan anaknya kepada seorang mahasiswa.

Menurut, Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan menilai sikap itu telah sejalan dengan arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang tidak pandang bulu menindak siapapun oknum polisi 'nakal'.

"Iya kita lihat Kapolri tidak pandang bulu. Dari bintara hingga jenderal diberhentikan dengan tidak hormat (ditindak). Menunjukkan Kapolri tegas," kata Edi saat dihubungi.

Baca juga : Menteri Hadi Tjahjanto Tinjau Pelayanan BPN Jakarta Barat 

Meskipun, Edi tak menampik banyaknya tindakan tegas kepada anggota tidak semata-mata meniadakan adanya pelanggaran. Sehingga, ia berharap sikap tegas tersebut bisa jadi sebuah pelajaran.

"Anehnya. Walau sudah banyak ditindak. Tapi tetap saja ada anggota menyimpang. Kita harapkan ini akan jadi peringatan untuk jajaran polri agar semua bekerja baik," imbuhnya.

Edi mengajak  seluruh jajaran Polri agar bekerja profesional dan hindari perbuatan tercela serta hedonis yang bisa mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap institusi polri.

Baca juga : Kurangi Beban dan Cegah Macet, Kapolri Tetap Terapkan Rekayasa Lalin Saat Arus Balik

"Hentikan perbuatan tercela dan jauhki hidup hedon  yang bisa menurunkan  citra dan kehormatan institusi polri. Kita ajak seluruh jajaran polri tingkatkan profesionalisme dan kini saatnya berlomba lomba lahirkan inovasi baru dalam pelayanan," ungkap mantan anggota kompolnas ini.

Sebab, lanjut Edi, berbagai kejadian soal perilaku oknum anggota Polri yang mendapat sorotan masyarakat  belakangan ini mulai dari peristiwa pembunuhan Brigadir Joshua melibatkan Ferdi Sambo, penukaran 5 kg barang bukti sabu melibatkan mantan Kapolda Sumbar.

Penonaktifan Kabid Propam oleh Kapolda Kaltara yang dinilai menimbulkan kontroversi hingga pembiaran AKBP Achirudin, pamen Polda Sumut  yang membiarkan anaknya menganiaya temannya

Baca juga : Ridwan Kamil: Peristiwa Bersejarah Salat Idul Fitri Perdana di Masjid Raya Al Jabbar

"Kami ajak seluruh jajaran polri berbenah. Hindari perilaku yang menyimpang dan jauhi hidup mewah serta tingkatkan kinerja ditengah masyarakat," katanya.

Melihat peristiwa demi peristiwa yang terjadi belakangan ini, Edi meyakini 
Kapolri semakin tegas terhadap oknum 
yang melanggar yang perbuatannya sudah menurunkan marwah dan kehormatan Polri di tengah masyarakat. 

"Kami yakin Kapolri pasti akan tindak tegas dan tidak pernah ragu memecat oknum yang menyimpang," ujarnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.