Dark/Light Mode

Sering Digadang-gadang Jadi Cawapres

Erick Tegak Lurus Ke Jokowi

Kamis, 4 Mei 2023 05:56 WIB
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto : BUMN)
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto : BUMN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri BUMN, Erick Thohir punya elektabilitas yang cukup menjanjikan di Pilpres 2024. Nggak heran, kalau selama ini banyak elit politik hingga tokoh-tokoh hebat menggadang-gadang Erick menjadi cawapres.

Ada yang mendorong berpasangan dengan Ganjar Pranowo, tak sedikit juga yang memasangkannya dengan Prabowo Subianto.

Menanggapi itu, Erick memilih tegak lurus ke Presiden Jokowi sebagai bosnya di kabinet sekaligus mentornya di dunia politik. Dalam sejumlah survei terakhir yang dilakukan beberapa lembaga, elektabilitas Erick di bursa cawapres terus meroket.

Bahkan, posisi Erick sudah di peringkat teratas mengungguli sejumlah nama beken seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Mulai dari survei terbaru yang dilakukan Indikator Politik Indonesia (IPI) yang dipimpin Burhanuddin Muhtadi.

Di survei tersebut, tren elektabilitas Erick mengalami peningkatan yang pesat dalam kurun waktu setahun. Bila di survei IPI sebelumnya elektabilitas Erick ada di angka 8,3 persen, tapi dalam survei terbaru langsung melesat 12,2 persen.

Baca juga : KSP Layanan Kesehatan di Kawasan Pesisir Kaltim Harus Semakin Baik

Menurut Burhan, tren kenaikan yang dialami Erick justru berbanding terbalik dengan beberapa tokoh yang selama ini kerap menempati posisi teratas. Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno yang selalu jadi jawara survei di bursa cawapres, saat ini trennya justru turun.

Hasil yang sama juga ditunjukkan dalam survei yang digelar Poltracking Indonesia. Menurut Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR, Erick tak hanya menjadi cawapres dengan elektabilitas tertinggi, tetapi juga punya kontribusi signifikan bagi pasangannya.

Dalam sejumlah simulasi yang dibuatnya, tercatat capres yang menggandeng Erick sebagai cawapresnya berpeluang untuk menang. Misalnya, saat disandingkan dengan Prabowo, maka duet tersebut akan menang melawan Ganjar maupun Anies Baswedan. Begitupun saat dipasangkan dengan Ganjar, Erick membantu kemenangan dalam

menghadapi Prabowo dan Anies. Apa tanggapan Erick? Ketua Umum PSSI itu mengaku tidak terlalu memikirkan soal elektabilitasnya terus meroket.

Erick mengaku saat ini tetap fokus menjalankan tugas sebagai menteri di kabinet. “Saya tegak lurus kepada Pak Presiden. Saya ini menteri BUMN,” tegas Erick, di Kementerian BUMN, Jakarta, kemarin.

Baca juga : Berpeluang Jadi Cawapres, Ini Yang Harus Dilakukan Hadi Tjahjanto

Ia pun menjelaskan kondisi perusahaan pelat merah selama ia menjadi Menteri BUMN yang dalam tren positif. Meski begitu, Erick tetap tidak jumawa. Menurutnya, kinerja tersebut berkat kerja keras jajaran direksi, komisaris, dan Kementerian BUMN.

Tren positif itu terlihat dari laba dan dividen BUMN yang terus meningkat. “Dividen pun alhamdulillah Rp 80,2 triliun. Ini dalam sejarah belum pernah,” cetusnya.

Di akhir wawancaranya dengan awak media, Erick kembali menegaskan akan fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Menteri BUMN. Urusan hasil survei maupun ulasan pengamat politik mengenai potensinya sebagai cawapres, ia kesampingkan terlebih dahulu.

“Jangan terjebak pemikiran-pemikiran survei. Itu apresiasi, tapi kan kita tahu konteksnya politik Indonesia kalau bicara capres dan cawapres itu keputusannya partai, harus 20 persen. Saya kebetulan nggak punya partai,” terangnya.

“Artinya apa. Sudahlah, kita fokus yang ada di depan mata kita. Ini kerjaannya banyak. Alhamdulillah juga lagi bagus, kita harus jaga,” sambungnya.

Baca juga : Menpora Dito Banggakan Tradisi Pacuan Kuda Rakyat Kebumen

Sebelumnya, nama Erick banyak dijagokan berbagai tokoh untuk maju sebagai cawapres. Mulai dari Menteri Agaman Yaqut Cholil Qoumas, Sekjen PBNU Syaifullah Yusuf hingga beberapa petinggi di DPP PAN.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN DKI Jakarta, Eko Hendro Purnomo mengatakan, partainya serius mencalonkan Erick sebagai cawapres.

“Keseriusan bakal terus diberikan PAN untuk konsisten mendukung Erick Thohir sebagai cawapres. Erick Thohir mempunyai bekal yang cukup untuk ikut pertarungan Pilpres 2024,” ungkap Eko di Jakarta, kemarin.

Menurut dia, meningkatnya elektabilitas Erick di sejumlah survei, salah satunya Poltracking Indonesia menjadi motivasi bagi PAN dalam memberikan dukungan. Raihan positif ini menjadi amunisi berharga, terutama untuk terjun ikut pertarungan elektoral pada pelaksanaan Pilpres 2024.

“Tingginya elektabilitas Erick Thohir semakin menguatkan keterusungan eks Presiden Inter Milan ini. Khususnya untuk dapat diusung PAN maju sebagai cawapres,” pungkas Eko. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.