Dark/Light Mode

Bamsoet Apresiasi Kiprah 87 Tahun Irjen (Purn) Sidarto Danusubroto

Minggu, 11 Juni 2023 18:54 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) memberikan ucapan selamat ulang tahun ke Wantimpres Sidarto Danusubroto, di Jakarta, Minggu (11/6). (Foto: Istimewa)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) memberikan ucapan selamat ulang tahun ke Wantimpres Sidarto Danusubroto, di Jakarta, Minggu (11/6). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi kiprah dan perjalanan hidup anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Irjen (Purn) Sidarto Danusubroto. Di usia yang telah menginjak 87 tahun, Sidarto, yang merupakan kelahiran Pandeglang tanggal 11 Juni 1936, masih konsisten mengabdikan dirinya bagi kemajuan bangsa dan negara.

Bamsoet mengatakan, tidak banyak tokoh nasional yang pernah berkiprah dari masa Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi. Apalagi bekerja bersama tujuh presiden, mulai dari Presiden Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono, hingga Jokowi Widodo. "Salah satu tokoh tersebut adalah Sidarto Danusubroto yang hari ini genap berusia 87 tahun," ujar Bamsoet, usai menghadiri Syukuran HUT ke-87 Irjen (Purn) Sidarto Danusubroto, di Jakarta, Minggu (11/6).

Baca juga : Kemendes PDTT Apresiasi Daerah Yang Kembangkan Smart Village

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, perjalanan hidup Sidarto sangatlah beragam dan penuh warna. Usai lulus SMA Negeri 6 Yogyakarta pada 1955, Sidarto masuk ke Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta dan lulus di 1962. Lima tahun berselang, Sidarto dipercaya menjadi ajudan terakhir Presiden Soekarno dari Kepolisian, saat peralihan kekuasaan dari Orde Lama ke Orde Baru di tahun1967-1968.

"Usai menjadi ajudan Presiden Soekarno, Sidarto melanjutkan kariernya di Korps Kepolisian. Sejumlah posisi yang sempat dipegang antara lain Kapolres Tangerang tahun 1974–1975, Kadispen Polri tahun 1975–1976, Kepala Interpol tahun 1976-1982, Kapolda Sumbagsel tahun 1986-1988 dan terakhir Kapolda Jawa Barat tahun 1988-1991," papar Bamsoet.

Baca juga : Bamsoet Apresiasi Gerakan FSAB Terus Tebarkan Semangat Perdamaian

Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI ini menerangkan, setelah purna tugas dari Kepolisian, Sidarto memutuskan berkarier di dunia politik bergabung dengan PDIP dan terpilih sebagai anggota DPR periode 2014-2019 dari Dapil Jabar VIII. Karier Sidarto kian cemerlang ketika di tahun 2013 ditunjuk oleh Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua MPR RI menggantikan almarhum Taufiq Kiemas. "Sidarto mengemban amanah sebagai Ketua MPR hingga tahun 2014," urai Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menambahkan, di masa pemerintahan pertama Presiden Jokowi, Sidarto diangkat sebagai anggota Wantimpres dari tahun 2015-2019. Pada periode kedua pemerintahan Jokowi pun, Sidarto kembali dipercaya sebagai anggota Wantimpres periode 2019-2024.

Baca juga : Bamsoet Apresiasi Slank Cs Yang Meriahkan Formula E Jakarta 2023

"Pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sidarto mendapatkan penghargaan tertinggi berupa Bintang Mahaputra Adipradana atas jasa-jasa dan pengabdiannya kepada NKRI. Selain itu, di masa awal pemerintahan Presiden Jokowi, Sidarto merupakan tokoh yang aktif menyarankan Presiden Jokowi untuk membentuk kabinet berdasarkan rekomendasi PPATK dan KPK," pungkas Bamsoet.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.