Innalillahi! Mayjen (Purn) Syaukat Banjarsari Meninggal Dunia

RM.id  Rakyat Merdeka - Dunia militer Indonesia kembali berduka. Mayjen (Purn) Syaukat Banjarsari, seorang tokoh penting dan salah satu kepercayaan Presiden Soeharto, meninggal dunia pada hari ini, Minggu (2/7) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta. 

Beliau menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 10.31 WIB, dalam usia 86 tahun.

Kabar duka ini pertama kali diumumkan oleh putra beliau, Dili Syaukat Banjaransari, melalui unggahan di akun Facebook-nya. 

Baca juga : Alhamdulillah, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja Sudah Sadarkan Diri

Dalam tulisannya, Dili memohon maaf atas segala kesalahan yang dilakukan oleh orang tuanya.

"Telah meninggal dunia dengan tenang ayahanda dan embah akung kami yang sangat kami cintai," tulis Dili, Minggu (2/7).

Mayor Jenderal (Purn) Syaukat Banjaransari merupakan sosok yang sangat dekat dengan Presiden Soeharto. Beliau pernah menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden dari tahun 1989 hingga 1993. 

Baca juga : BUMN Sukses Angkat Nama Mandalika Ke Pentas Dunia

Sebelum mencapai posisi tersebut, kisah hidup Mayjen (Purn) Syaukat Banjaransari dimulai dari masa kecilnya di Kota Yogyakarta. Beliau tinggal sebagai tetangga dekat Soeharto di Jalan Merbabu.

Terdapat kenangan yang sangat berarti dalam ingatan beliau, tepatnya ketika Soeharto masih berpangkat Letnan Kolonel (Letkol) TNI.

Syaukat sigap membantu Soeharto ketika menaiki sepeda di jalan yang menanjak. Soeharto kerap meminta bantuan kepada Syaukat untuk mendorongnya. 

Baca juga : Innalillahi, Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa Meninggal

Tanpa ragu, Syaukat dengan sigap mendorong sepeda yang dinaiki oleh Soeharto muda. Tindakan baik tersebut tak disangka-sangka akan menjadi perjalanan yang mengubah hidupnya, mengantarkan dirinya menjadi seorang Jenderal TNI yang dipercaya oleh Presiden Soeharto.

Kepergian Mayjen (Purn) Syaukat Banjarsari meninggalkan duka yang mendalam dalam sejarah militer Indonesia. 

Selamat jalan, Jenderal. Semoga almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.