Dark/Light Mode

Lepas Ekspor Ke Perancis

Ganjar: UMKM Jateng Terus Lebarkan Sayap Ke Kancah Internasional

Senin, 10 Juli 2023 14:47 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas ekspor produk-produk UMKM yang berada di Solo Raya dke Perancis pada Jumat (7/7) kemarin. (Foto: Ist)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas ekspor produk-produk UMKM yang berada di Solo Raya dke Perancis pada Jumat (7/7) kemarin. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perkembangan dunia usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Provinsi Jawa Tengah terus mengalami peningkatan. Hal itu tak lepas dari upaya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang terus mempromosikan dan memajukan produk-produk lokal.

Terbaru, sebanyak 380 produk lokal dari 28 UMKM yang berada di Solo Raya diekspor ke Perancis pada Jumat (7/7) kemarin.

Pengiriman produk UMKM yang tergabung dalam Kerabat UMKM Solo Raya (Kersa) ini merupakan hasil kerjasama Pemkot Solo bersama Bank Indonesia, Bank Jateng, dan agregator dari Perancis, Fairindo.

Baca juga : Ganjar: UMKM Jawa Tengah Terus Lebarkan Sayap Ke Kancah Internasional

Ganjar yang ditemui usai nonton konser Langit Berdendang di Stadion Manahan Solo mengatakan, peningkatan kualitas ekspor produk UMKM ke Perancis merupakan upaya pemerintah dalam menumbuhkan perekonomian kemasyarakatan.

"Itu bagian dari ikhtiar kita untuk menduniakan UMKM ya. Maka terima kasih sama kawan-kawan yang di Perancis yang telah membantu UMKM kita sehingga itu memacu UMKM kita untuk terus ke sana, untuk makin dikenal, mendunia," ujar Ganjar pada Jumat malam.

Untuk Kota Solo, ekspor UMKM ke Perancis adalah upaya keberlanjutan dari pelepasan ekspor pertama yang dilakukan pada Desember 2022 lalu. Ekspor UMKM itu dikepalai Mathieu Mergans, selaku Kurator sekaligus CEO Fairindo.

Baca juga : Relawan Prabowo Belajar Menangkan Capres Ke Kantor Projo

Dalam kesempatan itu, Ganjar pun hadir dan melepas langsung satu kontainer berisi produk-produk UMKM yang ditampilkan dalam acara produk UMKM Jateng Goes to France 'Bienvenue au Marché Français' di Solo Techno Park.

"Tentu dengan bantuan-bantuan dari kawan-kawan di Eropa ya, dari Perancis khususnya. Mathieu terutama, terima kasih Mathieu yang sudah memperjuangkan ini. Kita akan terus mendampingi mereka," kata Ganjar.

Berdasarkan informasi, hingga tahun 2022, jumlah UMKM di Jawa Tengah berjumlah 17.821 dengan total omzet mencapai Rp68,484 triliun. Angka itu menjadikan Jawa Tengah dengan produktivitas UMKM lokal terbanyak.

Baca juga : Harga Telur Dan Ayam Bikin Kantong Bolong

Selain itu, UMKM Jawa Tengah juga berhasil menyerap jutaan tenaga kerja. Tercatat 1,3 juta pekerja sukses mendapatkan penghasilan di semua bidang produk UMKM.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen untuk terus mendukung, memberikan pelatihan dan mendampingi pelaku UMKM. Dengan harapan, produk-produk lokal karya anak bangsa dapat dipamerkan dan bersaing di luar negeri.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.