Dark/Light Mode

Lagi, Jateng Cetak Hattrick Provinsi Layak Anak Dibawah Kepemimpinan Ganjar Pranowo

Senin, 24 Juli 2023 08:23 WIB
Penganugerahan yang diberikan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak ini pertama diterima Jawa Tengah tahun 2021. Kemudian kedua kalinya diberikan bertepatan dengan Hari Anak Nasional tahun 2022. (Foto: Ist)
Penganugerahan yang diberikan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak ini pertama diterima Jawa Tengah tahun 2021. Kemudian kedua kalinya diberikan bertepatan dengan Hari Anak Nasional tahun 2022. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jawa Tengah kembali meraih apresiasi Provinsi Layak Anak (Provila) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Capaian itu menjadi yang ketiga kalinya atau hattrick, di bawah kepemimpinan Gubernur Ganjar Pranowo.

Penganugerahan yang diberikan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak ini pertama diterima Jawa Tengah tahun 2021. Kemudian kedua kalinya diberikan bertepatan dengan Hari Anak Nasional tahun 2022.

Ganjar menyampaikan, capaian Provila tiga kali berturut-turut ini merupakan hasil komitmen dari Jawa Tengah dalam mengupayakan Kota Layak Anak di 35 kabupaten dan kota se-Jawa Tengah.

“Ini sebenarnya bagian achievement kita untuk selalu bisa memberikan koreksi sehingga Kota Layak Anak betul-betul bisa terwujud,” kata Ganjar di Hotel Padma, Kota Semarang, Sabtu (22/7).

Baca juga : Pemuda Dan Perempuan Ganjar Dorong Terciptanya UMKM Di Gowa

Ganjar juga mengapresiasi kabupaten dan kota yang telah bersama-sama antusias, serta berkomitmen penuh untuk mewujudkan perlindungan dan pemenuhan hak anak.

Adapun upaya Ganjar dalam menunjukkan kepeduliannya terhadap anak dilakukan antara lain dengan melibatkan anak untuk menyuarakan aspirasi dalam setiap Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

Dalam Musrenbang di 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah, Ganjar meminta forum anak dan pelajar untuk menyampaikan kebutuhannya, agar pemerintah bisa memenuhi kebutuhan tersebut.

“Kita harus bisa menunjukkan agar kota layak anak ini betul-betul bisa dirasakan oleh anak-anak. Ya, saya hidup di kota ini merasa nyaman, merasa aman dan enak dengan segala akses yang menjadi haknya dia,” tutur Ganjar.

Baca juga : Ribuan WNI Lintas Profesi Di Hong Kong Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo

Tak hanya kabupaten dan kota yang menerima penganugerahan, institusi Polri juga diberikan apresiasi dan Polda Jawa Tengah menerima penghargaan tersebut.

“Artinya kolaborasi kita juga bisa melakukan sebuah tindakan yang cepat. Seandainya terjadi pelanggaran ini antara lain yang kita lakukan,” kata Ganjar.

Sebagai informasi dari 35 kabupaten/kota di Jateng yang mendapatkan penghargaan, 15 kabupaten/kota mendapat predikat Madya, 6 kabupaten/kota dapat predikat Pratama, 3 kabupaten/kota dapat predikat Utama dan 11 kabupaten/kota mendapat predikat Nindya.

Selama memimpin Jawa Tengah, Ganjar telah membuat sejumlah program sebagai wujud kepeduliannya terhadap anak dan perempuan. Seperti Jo Kawin Bocah (Jangan Menikah Dini) dan Jogo Konco (Jaga Teman) untuk mencegah dari perundungan, eksploitasi dan membantu anak mengembangkan potensi diri.

Baca juga : Sampah Diolah Menjadi Bahan Bakar Alternatif

Ganjar juga menggagas aplikasi Apem Ketan atau Aplikasi Perempuan dan Anak Rentan. Aplikasi itu berguna untuk melindungi perempuan dan anak, khususnya yatim piatu.

Sejalan, Polda Jawa Tengah turut menciptakan program Aku Sedulurmu. Program itu dikolaborasikan dengan Pemprov Jawa Tengah untuk memberikan optimalisasi dalam menjalankan Provinsi Layak Anak.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.