Cak Imin Bertemu Pendeta Gilbert, DPP Berani: Pertemuan 2 Tokoh Penuh Warna

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Pimpinan Pusat Badan Persaudaraan Antariman (Berani) merespon baik pertemuan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar dengan tokoh Kristen Indonesia Pendeta Gilbert Lumoindong pada Senin (21/8).

Ketua Umum DPP Berani Lorens Manupputy melihat pertemuan antar dua tokoh ini membuat Indonesia semakin berwarna.

Pertemuan itu, kata Lorens banyak membahas tentang agama dan politik termasuk arah bangsa Indonesia. Lorens juga ikut hadir dalam pertemuan kedua tokoh selama kurang lebih 1 jam tersebut.

"Saya melihat pertemuan ini merupakan tradisi lama sejak Indonesia dibangun. Saat seorang tokoh yang dihadiri rakyatnya dengan sowan," ujar Lorens di Jakarta, Selasa (22/8).

Baca juga : Cak Imin: Gus Dur Inspirasi Perjuangan PKB

Lorens mengatakan, PKB di era Gusdur saat itu juga mewarisi pertemuan tokoh lintas agama dan sebaiknya ini juga dirawat bagi kader PKB diseluruh daerah.

"Tradisi ini baiknya dilanjutkan kader partai yang ada di daerah dan wilayah," ujarnya.

Lorens juga berterimakasih kepada Pendeta Gilbert yang telah hadir membawa misi kebangsaan.

Menurutnya, pertemuan ini dirasa sangat penting karena semangatnya politik harus dibarengi dengan santai dan tidak melulu otak mengkerut.

Baca juga : Silaturahmi Dengan Pemuda Fak-Fak, Pandawa Ganjar Serahkan Peralatan Olahraga

"Pendeta Gilbert berpesan sudah lama kami menantikan sosok yang santai seperti Cak Imin," candanya.

Sebelumnya, dalam pertemuan dengan Cak Imin, Pendeta Gilbert menaruh harapan besar kepada PKB untuk konsisten menjaga keberagaman, kedamaian.

"Kita banyak menaruh harapan ke Cak Imin. Semoga pertolongan Tuhan menyertai," katanya.

Gilbert juga mengatakan sejatinya agama mencerahkan dan menerangi moralitas. Baginya, politik tanpa moral jadi politik grasak-grusuk.

Baca juga : Ganjaran Buruh Berjuang Gaspol, Bentuk Tim Pemenangan Di Karawang

"Politik dengan moral yang diterangi oleh agama akan jadi negara adil makmur," ucapnya.

Pada pertemuan tersebut, Ketua Umum PKB, Muhaimin iskandar juga mendorong semua pihak untuk kembali menguatkan dan memurnikan agama sesuai fitrah dan hakikat ajarannya dalam politik agar tersemqi kedamaian dan persatuan bangsa.

Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin Iskandar mengatakan agama harus kembali kita kuatkan murnikan sesuai fitrah dan hakikat ajarannya.

"Di mana agama itu mengedepankan nilai perdamaian, kemanusiaan dan keadilan. Tentu tidak sah digunakan untuk menghabisi lawan politik," tegas Cak Imin.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.