Dark/Light Mode

Sediakan Air Bersih Untuk Warga

GKP Tegaskan Perusahaan Jaga Lingkungan Di Wawonii

Sabtu, 3 Juni 2023 19:48 WIB
Proses pembuatan sumur bor untuk air bersih warga di Desa Sukarela Jaya, Wawonii Tenggara. (Foto: Istimewa)
Proses pembuatan sumur bor untuk air bersih warga di Desa Sukarela Jaya, Wawonii Tenggara. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Belakangan ini, santer disebut air bersih di Roko-Roko Raya, Wawonii Tenggara mengalami pencemaran. Padahal, keruhnya air bersih lebih disebabkan curah hujan yang tinggi mengakibatkan lapisan tanah permukaan terbawa sampai ke sumber mata air.

PT Gema Kreasi Perdana (GKP), perusahaan tambang nikel yang beroperasi di wilayah Roko-Roko Raya, sigap melakukan upaya pemulihan air bersih, sehingga masyarakat kembali bisa menikmati air bersih.

Hasil pantauan terhadap Total Suspended Solid (TTS) atau padatan yang terlarut dalam air, masih berada di bawah ambang batas aturan yang berlaku.

"Per Senin (29/5), hasil pantauan kami terhadap TSS di sumber mata air sebesar 18 miligram per liter. Sementara, ambang batas atas TSS yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 adalah 50 miligram per liter. Maka dari itu, kualitas sumber mata air ini masih sesuai dengan ambang batas aturan yang berlaku," demikian disampaikan Rivaldi Mekel, Environmental Supervisor PT GKP dalam keterangannya, Sabtu (3/6).

Baca juga : Gelar RUPS, Indofarma Prioritaskan Patrnership Dan Strategi Bisnis Di 2023

Dikatakan, di wilayah Wawonii, bulan Mei sampai Agustus merupakan musim hujan dengan curah hujan yang cukup tinggi. Setiap musim penghujan datang, limpasan air juga yang cukup tinggi dengan membawa berbagai lapisan tanah permukaan. Sehingga beberapa sungai mengalami kekeruhan. Limpasan air itulah yang kemudian masuk juga ke mata air yang selama ini dikonsumsi warga.

"Di Wawonii, secara umum, kalau musim hujan banyak sumber air yang keruh, bahkan sampai banjir. Sehingga, sungai memenuhi ruas jalan dan kendaraan tidak bisa lewat," tambah Marlion, Koordinator Humas PT GKP.

Sejak kejadian air keruh akibat curah hujan yang sangat tinggi, PT GKP telah melakukan berbagai upaya penanganan. Mulai dalam pemulihan sumber air, pembersihan bak penampungan air warga, dan juga melakukan penggalian sumur bor sebagai sumber mata air alternatif.

Dua sumur bor yang dikerjakan di Desa Sukarela Jaya dan Dompo-Dompo Jaya, sudah selesai dan berhasil memproduksi sumber air bersih. Namun, tetap sumur bor ini difungsikan sebagai alternatif, jika sumber mata air keruh.

Baca juga : Orang Muda Ganjar Ajak Masyarakat Renovasi Lapangan Basket Di BaligeĀ 

"Alhamdulillah, kami mengucapkan terima kasih atas upaya yang dilakukan perusahaan, dalam mengatasi masalah air bersih yang dialami warga. Termasuk juga membuat sumur bor, sehingga kami warga sudah memiliki beberapa alternatif sumber air bersih," aku Subandri, Imam Desa Sukarela Jaya.

Selain itu, perusahaan juga mendistribusikan air bersih melalui water truck ke rumah-rumah warga di dua desa tersebut. Bahkan sampai saat ini, meski sumber mata air sudah kembali digunakan, distribusi air melalui water truck masih terus dilakukan.

Pada 18 Mei 2023 lalu, beberapa hari setelah kejadian air bersih tersebut, PT GKP juga mendapatkan kunjungan dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), baik dari Provinsi Sulawesi Tenggara maupun Kabupaten Konawe Kepulauan.

Asisten 3 Bidang Administrasi Umum Provinsi Sulawesi Tenggara, Sukanto Toding yang memimpin rombongan Forkopimda Provinsi, menyampaikan apresiasi atas kegiatan pertambangan yang dilakukan oleh PT GKP.

Baca juga : Srikandi Ganjar Banten Gelar Turnamen Voli Untuk Kembangkan Bakat Dan Galakan Hidup Sehat

Menurut dia, yang dilakukan PT GKP dalam pengelolaan lingkungan dan kegiatan pertambangan secara umum, sudah mengikuti ketentuan good mining practice.

Hal senada juga disampaikan Wakil Bupati Konawe Kepulauan, Andi Muhammad Luthfi, yang juga hadir melakukan tinjauan lapangan. Menurut dia, selain sudah melakukan kegiatan pertambangan yang baik dan benar, PT GKP juga sigap dan cepat dalam melakukan penanganan masalah air bersih untuk masyarakat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.