Menko Luhut Tabuh Genderang Perang Lawan Polusi, Ini 3 Langkah Yang Akan Diambil

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menabuh genderang perang melawan polusi udara yang masih mengkhawatirkan belakangan ini.

Hal itu diutarakan Luhut saat kunjungan kerja ke Hulu DAS Citarum di Desa Ciminyak, Kec. Cililin, Kab. Bandung Barat pada Selasa (29/8). 

Baca juga : Wapres Bakal Garuk Yang Gatal Di Papua

Purnawirawan Jenderal TNI itu menyebutkan 3 langkah yang harus diambil segera. Pertama, kurangi deforestasi; kedua, penanganan lahan kritis; dan ketiga, penanganan sampah. 

Sebab, sebagaimana diramalkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)  bulan ini sama sekali tidak akan turun hujan paling tidak di Jakarta.

Baca juga : Lawan Persik Kediri, Ini 6 Pemain PSIS Yang Absen

"Kalau bahasa kerennya itu war against pollution atau perperangan melawan polusi. Jangan ada motong-motong pohon atau deforestasi lagi," kata Luhut, Selasa (29/8).

Tahun lalu, Luhut mengklaim, Indonesia merupakan salah satu negara terbaik yang mengurangi deforestasi lewat kerja keras dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). 

Baca juga : Cuaca Hari ini di Tangerang Panas Dan Hujan, Ini Prakiraan Lengkap BMKG

"Kita juga salah satu negara di dunia juga yang terbaik dalam penanganan polusi, penanganan sampah-sampah ini. Kita akan ambil semua langkah yang terpadu untuk mengurangi (polusi)," sambungnya.

Dalam kunjungan kerja kali ini, Menko Marves melakukan peninjauan terhadap program penanganan lahan kritis, rehabilitasi hutan dan lahan secara vegetatif dan sipil teknis. Baik di dalam kawasan hutan maupun di luar kawasan hutan negara. Tujuannya dalah untuk mengatasi dampak perubahan iklim.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.