Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Maulana Muhammad Luthfi Bin Yahya yang akrab disapa Habib Luthfi memberikan tanggapan tentang keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperbolehkan seseorang yang belum berusia 40 tahun mencalonkan diri sebagai Capres-Cawapres asal pernah menjabat sebagai kepala daerah.
Dikabulkannya gugatan perkara Nomor 90/PUU-XXI/2023 itu, menurut Habib Luthfi perlu dihargai. Pasalnya, keputusan itu dilahirkan melalui keputusan para hakim yang berpengalaman dan bijaksana.
"MK mengakomodir aspirasi dengan bijak. Batas minimal umur capres dan cawapres tetap 40 tahun, tapi anak muda yang punya pengalaman dan berprestasi, juga mendapatkan keadilan," ujar Habib Luthfi melalui keterangan tertulis kepada RM.id, Kamis (19/10/23).
Baca juga : Higemura: Mahfud Jadi Cawapres, Pilihan Cerdas Dan Bijaksana
Diamininya, keputusan ini membuka ruang tokoh anak muda untuk berpartisipasi menjadi calon kontestan di ajang Pilpres. Termasuk, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, sebagai anak muda berprestasi dengan pengalaman sebagai Kepala Daerah.
"Dasarnya, ini bukan hanya tentang Gibran. Tapi juga tentang anak muda lain yang menjabat Kepala Daerah. Misalnya, Bupati Gresik, hingga Bupati Gowa," kata Rois 'Am Jam'iyyah Ahlith Thoriqoh al-Mu'tabaroh an-Nahdliyyah (JATMAN) ini.
Nah, jika ada parpol yang mengusung Gibran menjadi Cawapres, maka itu harus dihargai.
Baca juga : Sahabat Ganjar Dukung Penuh Penunjukan Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar Pranowo
"Itu hak dari masing-masing partai. Mereka tentu punya hitungan sendiri, sebab Gibran bukan hanya Wali Kota surakarta, tapi mewakili anak muda di bawah 40 tahun untuk menjadi Presiden dan Wapres," katanya.
Habib Lutfi juga menyampaikan jika ada usulan Prabowo berpasangan dengan Gibran, itu juga pilihan yang layak karena sama sama berpengalaman. Mewakili generasi senior-junior.
"Mas Gibran layak mendampingi Prabowo. Selain soal pengalaman, ini juga soal persiapan estafet kepemimpinan bangsa," pungkasnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
