Kepala BMKG: Cuaca Panas Tak Cuma Di Indonesia, 2023 Penuh Rekor Temperatur

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, cuaca panas tak hanya dialami Indonesia. Berbagai tempat di seluruh belahan dunia juga merasakan hal serupa. Bahkan, menurutnya, 2023 menjadi tahun penuh rekor temperatur.

"Heatwave atau gelombang panas terjadi di banyak tempat, secara bersamaan. Kondisi ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Juli 2023, heatwave di Amerika Barat bahkan mencapai 53 derajat celcius,” kata Dwikorita dalam keterangannya, Sabtu (18/11/2023).

Baca juga : Pameran Plastics Rubber Indonesia 2023 Resmi Dibuka di JIExpo

Menurutnya, situasi ini merupakan dampak perubahan iklim, yang juga memberi tekanan tambahan pada sumber daya air yang sudah langka, dan menghasilkan water hotspot.

Dwikorita menekankan, implementasi strategi mitigasi dan adaptasi harus digencarkan di seluruh wilayah Indonesia, tanpa terkecuali. Apalagi, suhu udara permukaan di Indonesia diproyeksikan akan terus naik di masa yang akan datang.

Baca juga : Pupuk Indonesia Dan Kementan Permudah Beli Pupuk Subsidi

Sistem peringatan dini yang dibangun BMKG tidak hanya menitikberatkan pada pemanfaatan teknologi, tetapi juga mendorong pengetahuan dan kearifan lokal masyarakat.

"Kolaborasi kedua hal itu akan semakin memperkuat early warning yang berdampak pada early action,” pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.