Dark/Light Mode

Munaskoh XXV, Kader KOHATI Rela Tak Tidur Demi Marwah Konstitusi

Selasa, 5 Desember 2023 16:28 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Musyawarah Nasional KOHATI (Munaskoh) ke-XXV tahun 2023 resmi menunjuk Sri Meisista sebagai Ketua Umum KOHATI PB HMI periode 2023-2025.

Dalam pemungutan suara yang berlangsung di Hotel Grand Kartika, Pontianak itu, Sri Meisista berhasil memperoleh suara terbanyak dengan 52 suara.

Dia mengungguli pesaing terdekatnya, Iik Nurul Fatimah dengan 38 suara, dan Reza Purnama serta Dri Fia Yulanda yang masing-masing memperoleh 32 suara.

Diwarnai ketidakpuasan, pembacaan Surat Keputusan sempat tertunda karena situasi forum yang tidak kondusif.

Baca juga : Rieke Minta Mahfud Selalu Jadi Penjaga Konstitusi

Keesokan harinya, forum dibuka kembali dengan pembacaan Surat Keputusan pimpinan sidang yang memutuskan dan menetapkan, Sri Meisista sebagai formateur Ketua Umum Kohati PB HMI Periode 2023-2025.

Sebagian peserta yang masih tidak terima dengan keputusan tersebut kembali mengajukan protes dan keberatan.

Salah satu protes yang diajukan adalah untuk melakukan Peninjauan Kembali (PK) atas tata tertib yang berbunyi suara terbanyak 20 persen pada putaran pertama dinyatakan berhak mengikuti putaran kedua dengan cara melipatkan suara pada kandidat sesuai pilihannya.

Tata tertib tersebut hendak diubah menjadi pada putaran pertama pemilihan dilakukan dengan sistem one delegation one vote (satu cabang hanya memilih satu suara).

Baca juga : Kadek Raditya Tak Sabar Hadapi Mantan Klub

Kemudian, setiap delegasi hanya berhak memilih satu nama calon kandidat formateur/Ketua Umum Kohati PB HMI.

Namun demikian, dalam proses yang terjadi di lapangan, keputusan untuk melakukan PK atas tata tertib tersebut tidak disepakati oleh mayoritas peserta forum.

Dengan demikian, keputusan bahwa Sri Meisista terpilih sebagai Ketua Umum KOHATI PB HMI yang didasarkan atas perolehan suara terbanyak tetap memiliki legal standing yang jelas.

Setelah Sri Meisista terpilih menjadi formateur/Ketua Umum KOHATI PB HMI, forum kemudian dilanjutkan dengan memilih Dri Fia Yulanda sebagai Mide Formateur I dan Riska sebagai Mide Formateur II.

Baca juga : Gaet Investor, Kabupaten Pasuruan Gelar Pameran Industri Di Mall Kokas

Kendati diwarnai sedikit kericuhan dan protes, terpilihnya Sri Meisista sebagai Ketua Umum KOHATI PB HMI dipandang sebagai tonggak penting dalam kepemimpinan KOHATI mendatang.

Pasalnya, Sri Meisista membuktikan bahwa konflik dan dinamika bukan halangan baginya untuk berkontribusi secara optimal.

"Terima kasih atas dukungan semua pihak dalam proses kandidasi saya dalam MUNAS Kohati ke-25 ini, semua ikhtiar telah dilakukan, solidaritas telah dibangun, semoga proses rekonsiliasi bisa segera dilakukan,” kata Sri Meisista.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.