Dark/Light Mode

Jokowi Setuju Gubernur Jakarta Dipilih Rakyat

Selasa, 12 Desember 2023 07:54 WIB
Presiden Joko Widodo. (Foto: Antara)
Presiden Joko Widodo. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi angkat bicara soal pro kontra pemilihan gubernur di Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Jokowi tidak setuju Gubernur DKJ dipilih Presiden. Menurut dia, gubernur harus tetap dipilih langsung rakyat.

Dalam beberapa hari terakhir RUU DKJ menimbulkan polemik. Salah satu yang disorot adalah soal bakal dihapuskannya pemilihan gubernur secara langsung oleh rakyat. Gantinya gubernur akan dipilih presiden.

Penolakan terhadap RUU DKJ itu pun bermunculan karena mematikan demokrasi. Parpol koalisi dan oposisi juga belakangan ikut menolaknya.

Baca juga : Pilkada Langsung Wajib Ada Di Dalam RUU DKJ

Nah, kemarin, Jokowi ikut mengomentari soal RUU DKJ yang akan menghapuskan pemilihan gubernur secara langsung. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, secara pribadi tidak sependapat dengan DPR. Menurutnya, pemilihan gubernur dan wakilnya harus diserahkan kepada rakyat.

“Kalau saya, kalau tanya saya, gubernur dipilih langsung (rakyat),” kata Jokowi kepada wartawan usai meresmikan Stasiun Pompa Ancol Sentiong, di Jakarta, Senin (11/12/2023).

Jokowi juga mengingatkan, RUU DKJ bukan berasal dari pemerintah, karena murni usulan inisiatif DPR. Ia pun menyatakan sampai saat aturannya masih digodok anggota parlemen, dan drafnya belum sampai di meja kerjanya.

Baca juga : Tak Setuju Hamas-Israel Gencatan Senjata, AS Dihujat Rame-rame

“Sehingga, biarkan itu berproses,” katanya.

Ketidaksetujuan pemerintah juga sebelumnya sudah disuarakan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Dia menyatakan, pemerintah menolak usulan RUU DKJ tentang pemilihan gubernur dan dan wagub Jakarta ditunjuk langsung presiden.

“Pemerintah tidak setuju,” kata Tito di Balai Kartini, Jakarta, Senin (7/12/2023).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.