Jaksa KPK Tunjukin Foto Pertemuan Di Gedung MA

 Sebelumnya 
Jaksa lantas bertanya soal kelaziman Hasbi menerima tamu, apakah di ruang kerja atau ruang tamu. Tri menjawab, Hasbi biasa menerima tamu di ruang tamu.

Lalu jaksa menanyakan siapa yang biasa mengantarkan tamu ke ruang tamu Sekma. Tri men­jawab, “Bergantian antara saya dengan ajudan.”

“Antara Saudara dengan Pak Albar ya. Saudara sendiri apakah pernah mengantarkan tamu-tamu ini (yang ada dalam foto) kepada Pak Hasbi Hasan?” cecar jaksa.

“Tidak ingat, Bapak,” jawab Tri.

Baca juga : Paus: Pesan Perdamaian Yesus Tenggelam Oleh Perang Sia-Sia Di Tanah Kelahirannya

Foto tersebut juga dikonfirmasikepada saksi lain, Rudi Iskandar Nasution, rekan Dadan di komunitas klub motor besar (moge) Harley Davidson Club Indonesia (HDCI). Dadan maupun Rudi, juga terlibat sebagai pengurus.Jaksa menanyakan beberapa nama yang ada dalam foto, yakni Hasbi Hasan, Riris, dan Hanifan.

Rudi mengatakan, dalam ber­ita acara pemeriksaan (BAP) sebagai saksi, ia mengaku ke­nal Hasbi dari pemberitaan di media massa. Adapun dengan Riris, ia mengenalnya sebagai istri Dadan, yang kerap bertemu dalam pertemuan HDCI.

“Kemudian dengan Hanifan?” tanya jaksa.

“Sama-sama di komunitas (HDCI) juga, Pak,” jawab Rudi, yang mengaku sebagai peda­gang solar.

Baca juga : Mahfud: Pemberantasan Korupsi Kunci Pertumbuhan Ekonomi

Menurut Rudi, Hanifan merupakan seorang hakim di Pengadilan Tinggi Militer. Keterangannya ini diungkap jaksa KPK, mengutip pernyataan Rudi dalam BAP nomor 5 huruf h.

“Iya, setelah saya kenal, beliau sempat cerita kalau ke saya ka­lau beliau di Pengadilan Tinggi Militer. Itu aja yang saya tahu,” terang Rudi.

Berikutnya, jaksa mengon­firmasi, apakah Hanifan yang dimaksud sama dengan sosok dalam foto di ruang kerja Hasbi, yang sebelumnya dikonfirmasi kepada Tri Mulyani.

“Apakah ini orangnya?” lanjut jaksa.

Baca juga : Kasus Suap Abdul Gani, KPK Geledah Kantor Pemprov Malut

“Iya, betul Pak,” singkat Rudi.

Ditanya soal kasus korupsipenyuapan di Mahkamah Agung, Rudi mengaku tahu dari penuturan Dadan. Kala itu pada 5 Oktober 2022 atau pasca adanyaOperasi Tangkap Tangan (OTT) KPK dalam kasus pengurusan perkara di MA. Dadan mengemukakannya dalam fo­rum rapat klub motor itu di Sekretariat HDCIdi bilangan SCBD, Jakarta Selatan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.