Dark/Light Mode

Selama Libur Lebaran, PVMBG Siapkan Tim Tanggap Darurat Gunung Marapi

Selasa, 9 April 2024 16:09 WIB
Erupsi Gunung Marapi yang berada di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam pada 14 Januari yang dipotret dari Kabupaten Agam. (Foto: Antara)
Erupsi Gunung Marapi yang berada di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam pada 14 Januari yang dipotret dari Kabupaten Agam. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyiapkan tim tanggap darurat selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah yang dipusatkan di Posko Pengamatan Gunung Api, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar).

"Tim tanggap darurat ini akan memantau aktivitas Gunung Marapi secara intensif sehubungan juga dengan suasana libur Idul Fitri," ujar Ketua Tim Tanggap Darurat Letusan Gunung Marapi PVMBG Ugan Saing di Bukittinggi seperti dilansir Antara, Selasa (8/4/2024).

Ugan menjelaskan, PVMBG melalui tim tanggap darurat akan terus bekerja selama libur Lebaran untuk memberikan perkembangan atau informasi terkait aktivitas gunung api 2.884 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Baca juga : Selama Cuti Lebaran, Layanan SIM Keliling Ditiadakan, Buka Kembali 16 April

PVMBG juga melaporkan evaluasi Gunung Marapi periode 1 hingga 7 April 2024.

Dalam rentang waktu tersebut PVMBG mencatat gempa tektonik jauh masih mendominasi.

Rinciannya lima kali gempa letusan, 23 kali gempa hembusan, empat gempa low frequency, dua kali gempa hibrid/fase banyak, satu kali gempa vulkanik dangkal, tiga kali gempa vulkanik dalam, 13 kali gempa tektonik lokal serta 28 kali gempa tektonik jauh.

Baca juga : Semarakkan Lebaran 2024, BNI Tebar Promo Menarik

Untuk perkembangan aktivitas Gunung Marapi hingga 8 April 2024, kata Ugan, antara lain intensitas erupsi/letusan cenderung menurun bila dibandingkan satu minggu sebelumnya, termasuk aktivitas hembusan asap.

Letusan yang terjadi menghasilkan tinggi kolom abu maksimum 1.500 meter di atas puncak.

Sementara tinggi kolom abu letusan ini masih lebih rendah daripada tinggi kolom abu letusan utama pada 3 Desember 2023 yang mencapai 3.000 meter di atas puncak.

Baca juga : Libur Lebaran, The Jungle Siapkan Banyak Hadiah dan Berikan Keseruan

Gempa letusan dan gempa hembusan menunjukkan penurunan dan tergolong rendah. Gempa letusan terekam 0-2 kali per hari dan gempa Hembusan 1-9 kali per hari.

Gempa yang berkaitan dengan dorongan/tekanan magma seperti gempa  low frequency, vulkanik dangkal, dan vulkanik dalam mengalami penurunan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.