Dark/Light Mode

Kapal Pertamina Trans Kontitental Resmi Beroperasi Di Perairan Internasional

Jumat, 17 Mei 2024 15:41 WIB
Direktur Pemasaran PTK, Andy Arvianto dan Managing Director Harvester Offshore Sdn Bhd, Jalaludin Zamirdin mendandatangani perjanjian sewa kapal berdasarkan waktu atau Time Charter Party for Offshore Service Vessel  di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (17/05). Foto: Ist
Direktur Pemasaran PTK, Andy Arvianto dan Managing Director Harvester Offshore Sdn Bhd, Jalaludin Zamirdin mendandatangani perjanjian sewa kapal berdasarkan waktu atau Time Charter Party for Offshore Service Vessel di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (17/05). Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) agresif melakukan ekspansi bisnis di pasar global. Ekspansi bisnis global ditandai dengan dimulainya operasional Transko Moloko di perairan Malaysia.

Penyewaan kapal ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian sewa kapal berdasarkan waktu atau Time Charter Party for Offshore Service Vessel antara Direktur Pemasaran PTK, Andy Arvianto dan Managing Director Harvester Offshore Sdn Bhd, Jalaludin Zamirdin di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (17/05).

Penandatanganan ini disaksikan dan dihadiri oleh Direktur Utama PTK I Ketut Laba, Direktur Gas, Petrokimia dan Bisnis Baru PT Pertamina Internasional Shipping Arief Sukmara, dan Country Manager PT Pertamina Malaysia EP Eva Fadlila.

Baca juga : SIM Keliling Tangerang Kota Jumat 17 Mei, Cek Di Sini Lokasinya

I Ketut Laba menjelaskan bahwa pengoperasian Transko Moloko merupakan langkah strategis dan juga milestone penting bagi PTK dalam mewujudkan visi perusahaan menjadi pemain global.

"Kerjasama yang dilakukan menandakan bahwa kualitas armada yang dimiliki oleh PTK sebagai perusahaan penyedia kapal kapal support untuk offshore, marine services Indonesia memenuhi standar internasional, mampu bersaing dan dapat diterima oleh market global. Ke depan kami juga akan semakin agresif untuk mengincar berbagai peluang bisnis global lainnya, termasuk berkolaborasi dengan PT Pertamina Malaysia EP, afiliasi Pertamina Group yang sudah establish di Malaysia," ujar I Ketut Laba.

Transko Moloko merupakan salah satu jenis kapal Anchor Handling Tug Supply (AHTS) milik PTK yang dibuat pada tahun 2014 dengan Bollar Pull sebesar 65 Ton dan Cargo Desk Space sebesar 400 m2. 

Baca juga : Lagi, Persib Kantongi Lisensi Klub Profesional

Transko Moloko berfungsi sebagai kapal support terutama untuk kegiatan hulu Migas, termasuk untuk Anchor Handling, Towing Rig & Accomodation Work Barge, Running Cargo, Passenger Accomodation, Suppy Fuel/Mud and Barite/FW/Cement.

Kapal ini juga dilengkapi dengan alat bantu untuk panduan kapal saat memasuki dan meninggalkan dermaga di perairan tertentu khususnya untuk kapal dengan panjang lebih 30 meter. Sebelum beroperasi di Malaysia, Transko Moloko telah beroperasi dan berpengalaman melayani kegiatan upstream sejenis di Indonesia.

Ditempat yang sama, Managing Director Harvester, Jalaludin Zamirdin menyambut kerjasama yang terjalin antara dua perusahaan ini.

Baca juga : Pabrik Petrokimia Chandra Asri Group Jalani Pemeliharaan Terjadwal

“Kami menyambut baik kerjasama lintas negara ini. Kami harapkan kerjasama ini merupakan pintu masuk bagi kedua perusahaan untuk bisa bekerjasama di peluang lainnya," ujar Jalaludin.

Kerjasama ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia serta meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan marine logistics di Asia Pasifik.  

Selanjutnya, PTK akan terus mempersiapkan armada lainnya untuk berekpansi dan mengukuhkan posisi PTK sebagai perusahaan marine services yang terintegrasi dengan skala global.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.