Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Panglima TNI Jenderal, Agus Subiyanto mengingatkan kepada anggota untuk tidak terlibat dalam judi online.
Orang dekat Presiden Jokowi ini memastikan akan memberikan sanksi tegs berupa pemecatan bagi anggotanya yang terlibat dalam judi online.
"Melanggar, saya hukum. Hukuman berat bisa dipecat. Supaya tobat," kata Agus di Kantor MUI, Menteng, dikutip Antara Jumat (14/6).
Baca juga : Wamenhan Herindra Terima Kunjungan Panglima Komando AS, Bahas Keamanan Maritim
Menurut Agus, judi online harus diberantas lantaran telah merugikan masyarakat menengah ke bawah. Tidak hanya kepada masyarakat, pemberantasan judi online itu juga harus dilakukan dari internal TNI.
“Hal tersebut, sesuai imbauan presiden Jokowi untuk menghindari judi online,” tegasnya.
Disinggung adanya beberapa personel TNI terlibat dalam judi online, Agus tidak memberikan komentar akan hal tersebut.
Baca juga : Satgas Judi Online Operasi Minggu ini
Sebelumnya, seorang anggota TNI bernama Letda Rasid dari satuan Brigif menggunakan uang operasional satuan sebesar Rp 876 juta untuk judi online.
Peristiwa penggelapan dana ini terungkap ketika Kapten If Sandi selaku Pasi Log Brigif 3/TBS meminta dana swakelola tahap I Denma Brigif tiga kepada Rasid.
Namun dana tersebut tidak kunjung diberikan Rasid hingga dua hari. Rasid pun akhirnya mengakui perbuatannya yang telah menggelapkan uang kesatuan untuk kepentingan judi online
Baca juga : Berantas Judi Online, Budi Arie Keras Dan Tegas
Rasid pun langsung diperiksa dan selanjutnya dimasukan ke dalam sel untuk ditahan selama proses pemeriksaan berlangsung.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
