Dark/Light Mode

BMKG Pastikan, Gempa M5,8 di Maluku utara Tak Berpotensi Tsunami

Kamis, 30 Januari 2020 10:39 WIB
Ilustrasi gempa (Foto: Istimewa)
Ilustrasi gempa (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tadi pagi, tepatnya pukul 06 46 WIB, wilayah Maluku Utara diguncang gempa tektonik bermagnitudo 5,8.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0.76 Lintang Utara dan 126.34 Bujur Timur.

Gempa berkedalaman 24 km itu berlokasi di laut, yang berjarak 115 km arah Barat Kota Ternate, Maluku Utara.

Baca juga : Lion Air Pastikan, 7 Penumpang Asal Changsa Bebas Virus Korona

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi adalah jenis gempa bumi dangkal. Ini terjadi akibat adanya subduksi Lempeng Laut Maluku," jelas BMKG dalam keterangan tertulisnya, Kamis (30/1).

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault).

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di Manado, Ternate, Sofifi, Jailolo, Tidore dengan skala III MMI. Dalam skala ini, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan ada truk berlalu.

Baca juga : Hati-hati, Sejumlah Wilayah di Jakarta Tergenang Banjir

Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI. Hingga Kamis, 30 Januari 2020 pukul 07.02 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock)," imbuh BMKG.

Seluruh masyarakat diimbau agar tetap tenang, dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca juga : Sumbawa Barat Gempa, Tidak Berpotensi Tsunami

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, masyarakat dimohon menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa. Ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa, yang membahayakan kestabilan bangunan, sebelum Anda kembali kedalam rumah," imbau BMKG.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yg disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yg telah terverifikasi (IG/Twitter @infoBMKG ), website (https://bmkg.go.id atau https://inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.