Dark/Light Mode

Pasien di Secapa TNI AD Sembuh Covid Sudah 92,9 persen

Jumat, 7 Agustus 2020 15:40 WIB
Ilustrasi swab test para pasien sekolah calon perwira (Secapa) AD. (Foto: Secapa AD.
Ilustrasi swab test para pasien sekolah calon perwira (Secapa) AD. (Foto: Secapa AD.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigadir Jenderal TNI Nefra Firdaus, menyebutkan sampai saat ini sudah 92,9 persen pasien di Sekolah Calon Perwira TNI AD yang sembuh dari Covid-19.

"Hasil pemeriksaan PCR laboratorium uji usap lanjutan pasien di Secapa TNI AD sejak Kamis (6/8) hingga Jumat ini, ada 22 pasien lagi yang dinyatakan negatif Covid-19," kata dia, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Jumat (7/8).

Ia menjelaskan, dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa TNI AD, pada hari ini sudah berkurang 1.216 orang atau 92,9 persen menjadi 92 orang yang masih positif atau 7.1 persen.

Baca juga : Pasien Sembuh Covid di Secapa AD Bandung Sudah 1.194 Orang

Dengan semakin bertambahnya pasien Covid-19 yang sembuh membuktikan bahwa penanganan pasien Covid-19 di kelompok Secapa TNI AD semakin memperlihatkan kabar menggembirakan.

Adapun terkait dengan donor darah untuk terapi plasma convalesence terkait penanganan Covid-19 hingga saat ini bertambah menjadi 43 orang.

"Kemarin tiga lagi perwira mantan Secapa TNI AD mendonorkan plasma darahnya di RSPAD, sehingga total perwira mantan siswa Secapa TNI AD pendonor terapi plasma convalesence berjumlah 43 orang," ucapnya.

Baca juga : Alhamdulillah, 5.906 Pasien RSD Wisma Atlet Sembuh Covid-19

Dalam mendukung penanganan Covid-19, Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Andika Perkasa, sudah menjalin kerja sama terkait penelitian yang dilakukan RS Universitas Airlangga di Surabaya terkait obat Covid-19.

Laboratorium PCR kedua mulai dioperasikan yakni di RS TNI AD Sariningsih, Bandung, untuk mempercepat pelayanan pemeriksaan spesimen hasil tes usap di Bandung dan sekitarnya, setelah pengoperasian laboratorium PCR di RSPAD Gatot Soebroto pada Kamis (16/7) lalu.

Andika juga telah meminta Kepala Pusat Kesehatan TNI AD, Brigadir Jenderal TNI Asrofi Sueb Surachman, mempercepat koordinasi pelaksanaan uji klinis kombinasi obat Covid-19 dengan seluruh kepala rumah sakit TNI AD. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.