Dark/Light Mode

62 Persen Prajurit Secapa Sembuh Corona

Andika Bisa Bersinar Lagi

Minggu, 26 Juli 2020 06:47 WIB
KSAD Jenderal Andika Perkasa (Foto: Istimewa)
KSAD Jenderal Andika Perkasa (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kerja keras Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa menyembuhkan 1.308 anak buahnya yang kena corona di Sekolah Calon Perwira (Secapa) AD, membuahkan hasil. Sebanyak 62,6 persennya atau 819 orang sudah sembuh. Capaian ini bikin bintang Andika bersinar lagi. 

Setelah diumumkan ada 1.308 anak buahnya di Secapa AD positif Corona, Andika langsung bergerak cepat. Selain mengunjungi Secapa AD untuk memberikan semangat, dia juga langsung melakukan tes PCR untuk prajuritnya. 

Baca juga : KSAD Jumlah Secapa AD Sembuh Covid Bertambah 201 Orang

Andika mengatakan dari total 1.308 pasien positif, yang sudah sembuh 819 orang atau 62,6 persen. Sedangkan 489 siswa sisanya masih positif. “10 masih dirawat di RS TNI AD Dustira, Bandung. Sedangkan 479 siswa lainnya berada di Secapa AD dan diisolasi, namun tidak mengalami keluhan apapun,” kata Andika, kemarin. 

Dengan semakin bertambahnya pasien corona yang sembuh membuktikan penanganan virus asal China itu di kluster Secapa AD terus memperlihatkan kabar menggembirakan. Dalam mendukung penanganan corona, Andika sudah menjalin kerja sama terkait penelitian yang dilakukan oleh Rumah Sakit Unair terkait obat corona. 

Baca juga : Persiapan Lomba 17 Agustus, Wamenparekraf Angela Temui Mendagri

Kamis (16/7), laboratorium PCR kedua mulai dioperasikan di RS TNI AD Sariningsih, Bandung. Ini untuk mempercepat pelayanan pemeriksaan spesimen hasil tes PCR di Bandung dan sekitarnya, setelah pengoperasian laboratorium PCR di RSPAD Gatot Soebroto. 

Pengamat militer Susaningtyas Kertopati mengapresiasi, kinerja Andika dalam mengatasi kluster corona di Secapa AD. Menurutnya, kesembuhan itu tentu tak lepas dari kedisiplinan meningkatkan imunitas. “Secara global, angka kesembuhan pasien positif virus corona di dunia juga relatif tinggi. Angka kesembuhan lebih dari 50 persen dari total angka terinfeksi,” katanya kepada Rakyat Merdeka, kemarin. 

Baca juga : Jangan Mau Jadi Kelinci Percobaan Negara Lain

Hal ini memberikan optimisme bah wa corona bisa dikalahkan, meski hingga kini belum ada obat atau vaksin yang terlegitimasi mampu menyembuhkan corona. “Kita apresiasi upaya KSAD untuk membangun kedisiplinan laksanakan protokol kesehatan serta mengajak siswa prajurit tingkatkan imunitas,” pujinya. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.