KPU Klaim Tak Ganggu Tahapan Pilkada Serentak

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Evi Novida Ginting Manik terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagai langkah antisipasi, KPU sejak kemarin melakukan aktivitas kerja di rumah alias Work From Home (WFH).

Demikian disampaikan Ketua KPU Arief Budiman usai menghadiri acara di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, kemarin. “Hari ini kita lakukan WFH,” ujar Arief.

Namun Arief tak merinci lebih jauh kapan sampai kapan melaksanakan kerja dari rumah. Ia hanya memastikan gedung KPU terutama ruangan Evi dilakukan sterilisasi penyemprotan disinfektan.

Baca juga : 8 Pegawainya Kena Corona, PN Jakut Stop Pelayanan Selama 7 Hari Kerja

Pun demikian, Arief memastikan seluruh kegiatan yang dilakukan Evi sebagai Komisioner KPU, tetap diikuti oleh yang bersangkutan. “Jadi seluruh kegiatan yang dilakukan KPU masih diikuti oleh bu Evi secara daring,” tegasnya.

Soal Evi terpapar Corona, menurut Arief, diketahui cepat karena Evi termasuk orang yang rutin melakukan test swab secara mandiri. Dikatakan, Evi dinyatakan positif atas laporan hasil tes pada Selasa (8/9).

Namun, Arief tak tahu pasti kapan dan di mana kemungkinan Evi tertular virus itu. Sebab, Evi juga baru aktif sebagai anggota KPU kembali belum sampai satu bulan.

Baca juga : Kena Covid, Kondisi Mantan PM Italia Silvio Berlusconi Membaik

Virus asal Wuhan ini juga ternyata menyerang Komisioner KPU di daerah. Ketua KPUD Gresik, Ahmad Roni, terkonfirmasi positif Corona. Saat ini, Roni sedang melakukan isolasi mandiri di rumahnya.

“Iya benar positif corona,” ujar Komisioner KPUD Gresik, Makmun, kemarin.

Menurutnya, Ahmad Roni diketahui positif Corona seusai menjalani test swab di RSUD Dr Soetomo Surabaya, bersamaan dengan bakal paslon melakukan test swab. Sepulang itu dari Surabaya, Roni langsung melakukan isolasi mandiri. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.