Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sebelumnya
Semangat terus Bang Fahri Hamzah,” dukung dia. “Emang Pak @Fahrihamzah benar kok. Di era demokrasi tidak ada yang bisa menjamin kemenangan pada pemilu.
Tapi dengan adanya DNA kepala pemerintahan di suatu calon, lumayan membuat usahanya untuk terpilih jadi lebih mudah kan Pak?,” kata Gamapila.
Baca juga : Selama Kampanye, Akun Medsos Cakada Dibatasi
Sebelumnya, Partai Gelora mendukung putra dan mantu Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution yang maju di Pilkada Solo dan Meda.
Fahri yang menjabat Wakil Ketua Umum Partai Gelora pun dianggap ikut melanggengkan dinasti politik.
Baca juga : Begini Gercep Menpora Mempersiapkan Piala Dunia U-20
Padahal Fahri pernah menyarankan Gibran tidak masuk lingkar kekuasaan. Saat itu, reputasi Jokowi akan buruk jika Gibran masuk kekuasaan.
Tapi kini, sikapnya bertolak belakang.
Baca juga : Cegah Penularan Corona, JK Sarankan Pilkada Diundur
“Itu nasihat setahun lalu: Gelora belum ada. Pilkada belum ada. Gibran belum maju. Setahun kemudian: Gelora ada. Pilkada sah mulai. Gibran sudah maju. Masak dilarang,” tulis Fahri dalam akun Twitter @Fahrihamzah. [ASI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
