Rocky Gerung Dijempolin, Ada Juga Yang Ngingetin

RM.id  Rakyat Merdeka - Mendekati pemilu, proses hadang menghadang terhadap tokoh kontroversi masih terjadi. Kemarin, Rocky Gerung dan Muhammad Said Didu mendapatkan penolakan dan penghadangan di tiga kota: Lumajang, Jember dan Banyuwangi. Di Lumajang dan Jember sukses. Banyuwangi gagal. 

Meski mendapatkan penghadangan warga, tak membuat semangat Rocky Gerung mundur. Rocky dan tim panitia memutar otak agar tetap bisa hadir di acara diskusi, tapi tidak terjadi bentrokan dengan warga yang menolak. 

Akhirnya, Rocky dan panitia membuat keputusan unik. Tidak menggunakan mobil biasa, melainkan menggunakan mobil ambulans. Rocky main kucing-kucingan dengan para penolaknya. 

Foto-foto Rocky Gerung dan Said Didu di dalam ambulans beredar di jagat dunia maya. Di twitter, foto tersebut menjadi viral dan menjadi perbincangan hangat warganet. 

Yang mengunggah foto itu ke medsos adalah Said Didu melalui akun twitternya. 

“Demi mencapai lokasi acara di Jember, untuk menyiasati ‘hadangan’ pihak-pihak tertentu, kami terpaksa bersiasat dengan naik ambulans. Kami tetap happy demi ketemu rekan-rekan untuk menyebarkan virus akal sehat untuk menggusur kebohongan,” katanya. 

Baca juga : Kursi Pendukung Capres Diubah Hadap Panggung

Setelah acara di Jember, Said Didu kemudian menginformasikan acara diskusi dengan para mahasiswa berjalan dengan damai dan aman. 

“Alhamdulillah acara di Jember yang sangat sebentar sudah selesai. Mulai dari pembatalan di Banyuwangi, penghadangan masuk Jember (terpaksa main kucing-kucingan agar bisa tiba di lokasi) makin membulatkan tekad kami untuk berjuang mewujudkanya Indonesia yang nyaman buat semua,” tulis Said Didu lagi. 

“Alhamdulillahirabbilalamin kami siap-siap kembali ke Jakarta setelah sehari perjalanan menebar akal sehat untuk menggusur kebohongan di Banyuwangi (batal), Jember (sukses tapi kucing-kucingan dengan yang menolak), dan Lumajang (berjalan sukses),” ungkap dia. 

Sebelumnya, beredar video pendek ada beberapa orang mengintimidasi pihak Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember untuk membatalkan acara. Rocky dituding memecah belah masyarakat, sehingga perlu ditolak. 

Mereka pun membawa surat dari kepolisian, Banser dan MUI yang menyetujui acara Rocky harus dibatalkan. Tapi, Wakil Rektor Unmuh Jember, Asmuji menyebutkan acara yang dihadiri Rocky merupakan acara akademisi bukan politik. 

Menurutnya, tidak ada alasan untuk membatalkan kehadiran Rocky dalam acara Kuliah Umum bertema ‘Menakar Demokrasi Dengan Akal Sehat” itu.

Baca juga : “Sangat Keliru & Subjektif”

Kuliah umum tersebut berlangsung di Aula Gedung Zaenuri Unmuh Jember. Sejak pukul 08.00 WIB, sekitar 250 personel polisi sudah berjaga untuk menghindari terjadinya bentrokan. Sementara mahasiswa dan masyarakat umum terus berdatangan memenuhi kuota forum yang mencapai 5.000 orang. 

Perjuangan Rocky Gerung yang bertekad hadir meski di bawah tekanan menuai pujian dari warganet. yuliaSN @yuliaSN1 mengapresiasi dan memuji keberanian Rocky yang tetap ngotot hadir meskipun penolakan datang secara bertubi-tubi. “Salut untuk perjuangan bapak-bapak ini... Semangat terus pak,” ujarnya memberikan semangat. 

Pujian juga datang dari @kacungdedengkot. Menurut dia, perjuangan dan semangat Rocky untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat pantas diapresiasi. “Benar-benar salut deh. Top buat Rocky,” katanya, memberikan jempolnya. 

Djejen Ahmad Muzeni @DjejenMuzeni ikut memuji ide brilian menggunakan Ambulans untuk menghindari bentrokan. Katanya, memang keadaannya sedang gawat darurat harus dievakuasi pake ambulans, karena akal sehat harus tetap dapat jaminan kesahatan akal sehat. “Benar-benar cerdas, tanpa melibatkan banyak orang, tetap bisa sampai dengan aman,” aku glariza @glariza1. 

U_nazaro @nazaro_U mengatakan akal sehat memang selalu menghasilkan ide dan gagasan yang baik. Menggunakan ambulans untuk menghindari bentrokan adalah ide dari akal sehat. “Awesome itu namanya Ambulans dari RS. Akal Sehat yang di dalamnya ada 2 orang dokter spesialis akal sehat,” kata dia. 

Selanjutnya, Moh. Hepni @hefni_92 mengakui, di balik akal yang cerdas akan menghasilkan solusi yang baik untuk kedua belah pihak. Makanya, orang cerdas selalu menemukan solusi untuk menghindari bentrokan. 

Baca juga : Eddy Sindoro Divonis 4 Tahun Penjara

Di balik ide menggunakan Ambulans untuk menghindari bentrokan, FERDINAND HUTAHAEAN @Ferdinand_Haean justru terenyuh dengan keadaan seperti ini. Indonesia yang katanya negara demokrasi, bebas mengeluarkan pendapat harus melakukan kucing-kucingan hanya untuk menghadiri acara diskusi. 

“Aksi Rocky Gerung-Said Didu ‘Kucing-kucingan’ naik ambulans di Jember tidak sepatutnya terjadi di negara yang disebut negara kesatuan, anak bangsa pribuminya harus kucing-kucingan mengunjungi daerah lain, sementara TKA China bebas tanpa hambatan,” sesalnya.
 
Pandangan serupa juga diungkapkan oleh ketepian @imronbox. Menurut dia, sejak pemilu langsung digelar rasanya tidak ada peristiwa seperti ini. “Gini amat...masih di Indonesia kan???” sindir dia. 

Kendati banyak yang memuji, masih ada saja warganet yang mengkritik sikap Rocky yang menggunakan ambulans untuk menghindari bentrokan. Salendra Yopi @salendra18 mengatakan apa yang dilakukan Rocky berlebihan. “Aah itukan bisa-bisanya mereka aja. Jangan lebay lah,” sindirnya. 

@Shamsul_jabejo justru mendukung upaya masyarakat yang menolak kedatangan Rocky. Bagi dia, sosok Rocky sebagai provokator di masyarakat. “Rasaain loh makanya jangan jadi propokator politik,” kecamnya. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.