Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Cegah Korupsi, Firli Bahuri Bekali 736 Calon Kepala Daerah

Senin, 19 Oktober 2020 17:53 WIB
Ketua KPK, Firli Bahuri,
Ketua KPK, Firli Bahuri,

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyelenggarakan Program Pilkada Berintegritas. Kegiatan sebagai upaya pencegahan korupsi pada Pilkada serentak 2020. 

Komisi antirasuah akan memberikan pembekalan nasional bagi calon kepala daerah dan penyelenggara Pilkada lewat webinar. 

Webinar bertema "Mewujudkan Pimpinan Daerah Berkualitas melalui Pilkada Serentak yang Jujur Berintegritas" itu akan diikuti oleh 736 pasangan calon (paslon) kepala daerah di 270 daerah peserta pilkada yang meliputi 9 provinsi, 37 kota, dan 224 kabupaten. 

Baca juga : Berkarya Targetkan Sepuluh Juta Suara

"Webinar ini dilaksanakan hari Selasa, 20 Oktober 2020, pukul 09.00 sampai 13.30 WIB," ujar Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan, Ipi Maryati Kuding lewat pesan singkat, Senin (19/10). 

Webinar akan dihadiri empat narasumber, yakni Ketua KPK Firli Bahuri, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Ketua Bawaslu, Abhan, dan Pelaksana Harian KPU, Ilham Saputra. 

"Keempatnya akan memberikan materi tentang nilai-nilai integritas, potensi korupsi pada pilkada, mewujudkan good governance, dan membangun tata kelola pemerintah daerah yang bersih dan transparan," imbuhnya. 

Baca juga : Firli Direndahkan Senior

Setelah pembekalan nasional, KPK akan melanjutkan pembekalan untuk penyelenggara, peserta dan pemilih pilkada di tingkat regional yang meliputi 9 provinsi untuk mensosialisasikan nilai-nilai integritas pada proses pilkada. 

Pembekalan regional pertama akan diselenggarakan di Kota Palangkaraya, pada 22 Oktober 2020 untuk empat daerah peserta pilkada, meliputi Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Sulawesi Tengah, dan Banten. 

Melalui rangkaian kegiatan pembekalan dan webinar tersebut, KPK berharap dapat memberikan pemahaman kepada calon kepala daerah dan penyelenggara dalam memahami modus-modus korupsi dalam penyelenggaraan pilkada dan cara menanganinya. 

Baca juga : Mendagri Sosialisasikan UU Cipta Kerja Ke Daerah

Selain itu, setelah terpilih diharapkan calon kepala daerah memahami bagaimana mewujudkan pemerintahan yang bersih dari korupsi. 

"Dan, bagi masyarakat pemilih agar dapat menggunakan hak pilihnya secara jujur," tandas Ipi. [OKT]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.