Yang Lain Nolak Presiden 3 Periode, Politisi Gerindra Ini Malah Setuju

RM.id  Rakyat Merdeka - Politisi Partai Gerindra Arief Poyuono beda sendiri soal wacana presiden tiga periode. Poyuono menilai, wacana ini banyak manfaatnya. Salah satunya, efektif mencegah politik dagang sapi yang menurutnya selalu terjadi setelah hajatan Pemilu Presiden.

"Ini mencegah bongkar pasang pembantu presiden alias dagang sapi. Yang mengakibatkan pembangunan dan program kampanye susah terealisasi," ungkap Poyuono kepada RM.id, Selasa (16/3).

Baca juga : Polri: Tak Melanggar Hukum

Baginya, terlalu dangkal analisa politik bahwa presiden tiga periode membawa suatu pemerintahan menjadi otoriter dan korup. Buktinya, dalam sistim politik dua periode saat ini, juga kerap terjadi tindak pidana korupsi.

"Ya tergantung siapa Presidennya juga," kelakarnya.

Baca juga : Gibran-Bobby Jangan Malu-maluin Jokowi

Intinya, dukungan dirinya atas usul presiden tiga periode bukan untuk kepentingan Presiden Jokowi. Buktinya, Presiden Jokowi tegas menolak usulan ini.

"Kalau Pak Jokowi nggak niat maju lagi juga nggak apa-apa. Yang penting, saya mewacanakan dari sisi untuk efektifitas dan kepastian pembangunan ekonomi. Serta jaminan bagi investor yang mau investasi di Indonesia ya," terangnya. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.