Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Badai Siklon Tropis Seroja Kembali Terjang NTT, PLN Pulihkan 159 Gardu Listrik

Senin, 5 April 2021 16:58 WIB
Sampai dengan Senin (5/4) pukul 12.00 WITA, PLN berhasil memulihkan 159 gardu terdampak bencana badai di NTT. (Dok. PLN)
Sampai dengan Senin (5/4) pukul 12.00 WITA, PLN berhasil memulihkan 159 gardu terdampak bencana badai di NTT. (Dok. PLN)

RM.id  Rakyat Merdeka - PLN terus berupaya memulihkan kelistrikan terdampak hujan disertai angin akibat badai siklon tropis “Seroja” yang kembali melanda Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu hingga Senin dinihari (4-5/4) 2021.

Sampai dengan Senin (5/4) pukul 12.00 WITA, PLN telah berhasil memulihkan 159 gardu terdampak siklon tropis tersebut dan lebih dari 33 ribu pelanggan kini telah menikmati aliran listrik PLN kembali.

“Begitu badai mereda, petugas kami langsung turun ke lapangan untuk mengecek kondisi infrastruktur kelistrikan dan memperbaiki jaringan yang terdampak badai,” ucap General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT, Agustinus Jatmiko.

Sebelumnya, akibat badai siklon tropis “Seroja”, sebanyak 2.226 gardu yang tersebar di Kupang, Flores Bagian Barat, Flores Bagian Timur, dan Sumba padam.

Baca juga : Cuaca Ekstrim Di NTT, PLN Gercep Pulihkan Pasokan Listrik

Kencangnya angin membuat banyak pohon bertumbangan, papan reklame roboh, tanah longsor, serta atap rumah beterbangan dan mengenai jaringan listrik menyebabkan aliran listrik terganggu.

Khusus sistem kelistrikan Timor saat ini belum bisa dilakukan pemulihan dikarenakan akses jalan terputus.

“Anginnya memang sangat kuat, beberapa kantor kami juga mengalami kerusakan. Namun kami pastikan petugas di lapangan terus bekerja untuk memulihkan jaringan agar masyarakat bisa menikmati listrik kembali,” tambah Agustinus.

Dalam melakukan pemulihan, PLN selalu mengutamakan keselamatan pelanggan. PLN memastikan akan segera melakukan pemulihan aliran listrik ketika banjir telah surut atau kondisi jaringan telah dipastikan aman.

Baca juga : Palestina Kembali Terima 100 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Dari China

Sementara untuk daerah yang masih terdapat genangan banjir, demi keselamatan warga, PLN belum dapat menyalakan aliran listrik.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan berdasarkan pantauan kondisi atmosfer terkini, terdapat Siklon Tropis “Seroja” di Perairan Kupang dengan kecepatan angin mencapai 45 knot.

Hal ini memberikan dampak terhadap peningkatan tinggi gelombang dan cuaca ekstrim di NTT dan sekitarnya beberapa hari kedepan.

"Melihat apa yang disampaikan BMKG tentu kami terus bersiaga dan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap kelistrikan di sekitar," ucap Agustinus.

Baca juga : Jadi Mitra Resmi Prakerja 2021, STUDiLMU Siapkan Ribuan Kursus Online

PLN mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan ketika musim hujan dan terjadi banjir.

Apabila air mulai masuk ke rumah, warga secara mandiri dapat mematikan listrik dari Mini Circuit Breaker (MCB) pada kWh meter. Selanjutnya warga bisa menghubungi PLN melalui aplikasi PLN Mobile. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.