Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pengunjung Membludak, Wisata Pantai Di Garut Ditutup

Minggu, 16 Mei 2021 09:39 WIB
Ilustrasi Pantai Di Garut. (Foto: Antara)
Ilustrasi Pantai Di Garut. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Objek wisata pantai di Kabupaten Garut, Jawa Barat, ditutup untuk wisatawan karena melebihi kapasitas hingga terjadi kerumunan dan menyebabkan kemacetan arus kendaraan di tempat wisata pada musim libur Idul Fitri 1442 Hijriah.

"Kemarin (Sabtu) pengunjung sangat banyak dan kami memutuskan untuk melakukan penutupan sementara, malam juga kami melakukan penutupan, Minggu sekarang juga," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut Budi Gan Gan saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Minggu (16/5).

Ia menuturkan petugas gabungan melakukan penjagaan di kawasan wisata pantai di Kabupaten Garut untuk mengatur tingkat kunjungan wisatawan agar tidak terjadi kerumunan atau melanggar protokol kesehatan.

Baca juga : Pengunjung Ancol Membludak, PSI Punya Senjata Baru Serang Anies

Destinasi wisata pantai di selatan Garut itu, kata dia, akan mendapatkan perhatian serius dari petugas, jika kunjungan wisatawan banyak dan tidak terkendali maka semua tempat wisata akan ditutup.

"Kami juga akan terus melakukan tutup buka di lokasi destinasi. Semua (objek wisata ditutup) apabila dipandang perlu, sudah 'over capacity'," katanya.

Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono menyatakan jajarannya sudah diterjunkan untuk melakukan pengamanan dan penertiban di tempat wisata pantai di Garut.

Baca juga : Pariwisata Zona Merah Dan Orange Di Banten Ditutup

Lonjakan pengunjung di objek wisata pantai, kata Benny, membuat jajarannya harus menutup tempat wisata karena terjadi kerumunan yang dikhawatirkan terjadi penularan wabah Covid-19.

"Iya tadi malam jam 19.00 ditutup karena khawatir kejadian seperti di India," katanya.

Ia menyampaikan kepolisian dan petugas gabungan lainnya berupaya mencegah kerumunan orang dengan memutarbalikkan semua kendaraan wisatawan yang hendak menuju objek wisata pantai. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.