Khofifah Minta Kemenkes Segera Kirim 32 Alat Terapi Oksigen Beraliran Tinggi Ke Bangkalan

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemprov Jawa Timur berkoordinasi sekaligus meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengirim unit High Flow Nasal Cannula (HFNC) atau alat terapi oksigen beraliran tinggi ke Kabupaten Bangkalan, dalam rangka membantu penanganan pasien Covid di wilayah setempat.

"Kami sudah mengusulkan ke Kemenkes, agar 32 unit HFNC dikirimkan langsung ke Bangkalan secepatnya. Saat ini, rumah sakit di Bangkalan membutuhkan HFNC, ventilator, dan beberapa jenis obat," ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, seperti dikutip Antara, Minggu (6/6) malam.

Baca juga : Kadin Minta Isu Negatif Terkait Penyelenggaraan Munas Dihentikan

Selain itu, pihaknya juga telah mempersiapkan rumah sakit dan percepatan rujukan di Surabaya, bagi pasien-pasien yang kondisinya berat. Salah satunya, di RSUD dr Soetomo.

"Agar penanganannya maksimal. Alat dan dokternya juga lebih lengkap," ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.

Baca juga : Good News, Antibodi Setelah Terinfeksi Covid Bisa Bertahan Hingga 12 Bulan

Khofifah juga telah menerjunkan sejumlah mobil PCR test.dari Pemprov Jatim, untuk dikirim ke Bangkalan. Demi memasifkan testing di titik-titik yang memang menjadi episentrum lonjakan kasus Covid.

 “Namun, ada kendala. Masih banyak masyarakat belum berkenan untuk di tes usap PCR. Maka, langkah-langkah persuasif yang diharapkan menimbulkan kesadaran masyarakat untuk mau dites, terus kami lakukan," katanya.

Baca juga : Indonesia Kirim 200 Unit Oksigen Konsentrator ke India

Langkah koordinatif sudah dilakukan Pemprov Jatim dengan Pemkab Bangkalan sejak Kamis (3/6), termasuk dengan Pemkot Surabaya khusus terkait penanganan kuratif pasien Covid. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.