Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Soal Kebakaran Lapas Tangerang, Istana: Pemerintah Segera Evaluasi

Kamis, 9 September 2021 14:08 WIB
Kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang. (Foto: Humas Kemenkumham)
Kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang. (Foto: Humas Kemenkumham)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Kepresidenan Fadjroel Rachman menyatakan duka citanya atas peristiwa kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Kota Tangerang, Banten. 

Akibat peristiwa kebakaran Lapas itu, 44 orang dilaporkan meninggal dunia. Bertambah 3 orang, dari laporan sebelumnya.

Baca juga : 1 Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Teridentifikasi

"Aku turut berduka cita, mudah-mudahan yang meninggal cepat ditangani maupun yang luka-luka itu cepat sembuh," ujar Fadjroel lewat sambungan telepon, Rabu (8/9) malam.

Ia memastikan, pemerintah tidak akan tinggal diam terkait peristiwa kebakaran tersebut. Pemerintah akan melakukan perbaikan ke depan.

Baca juga : Gelora Minta Kasus Kebakaran Lapas Tangerang Diusut Tuntas

"Mudah-mudahan pemerintah segera melakukan evaluasi terhadap lembaga pemasyarakatan kita," tandasnya.

Untuk diketahui, 3 narapidana yang baru terindentifikasi meninggal dunia itu masing-masing bernama Hadiyanto, Adam Maulana, dan Timothy Jaya.

Baca juga : Cegah Kebakaran, Lapas Nusakambangan Cek Instalasi Listrik

Kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang terjadi pada Rabu (8/9) dini hari, di Blok C2 yang dihuni oleh 122 orang. Total secara keseluruhan Lapas Kelas I ini diisi oleh 2.072 orang. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.