Semoga Riset Dan Inovasi Nggak Berjalan Mundur

 Sebelumnya 
Dibentuknya BRIN, kata pria yang akrab disapa Gus Muhaimin ini, diharapkan bisa memperkuat ekosistem riset dan inovasi di Tanah Air.

UU Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Inovasi Nasional mengamanatkan BRIN untuk menjalankan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan serta invensi dan inovasi secara nasional yang terintegrasi.

Baca juga : Disebut Pemimpin Masa Depan, Anies Doakan Muktamar NU Berjalan Lancar

“Seharusnya kita menambah jumlah peneliti, bukan malah mengurangi. Salah satu kunci kemajuan sebuah negara adalah dengan penguatan riset dan teknologi,” kata Gus Muhaimin.

Diketahui, pengelolaan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman diambil alih BRIN sejak September 2021.

Baca juga : Lomba Orasi Kapolri Diapresiasi Buruh, Andi Gani: Inovasi Luar Biasa

Perubahan status dari LBM Eijkman menjadi Pusat Riset Biologi Molekuler (PRBM) Eijkman resmi dilakukan pada 28 Desember 2021. Setelah integrasi, semua periset yang sebelumnya bekerja di Lembaga Eijkman harus menjalankan aktivitas riset sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang baru.

Lembaga Eijkman merupakan lembaga penelitian nirlaba yang didanai Pemerintah. Tugasnya melakukan penelitian dasar dalam biologi molekuler medis dan bioteknologi. Misi utamanya memajukan kemajuan penelitian dasar dan terapan terkait biologi molekuler di Indonesia.

Baca juga : Mendagri Kembali Ingatkan Daerah Percepat Realisasi Belanja

Lembaga Eijkman telah menyatakan pamit dari dunia riset pasca peleburan ini.

“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas dukungan selama 33 tahun Lembaga Eijkman berkiprah dalam pengembangan penelitian Biologi Molekuler Kesehatan dan Obat di Indonesia dan dunia. Mari jaga spirit dan etos kerja dimanapun kita berada,” ungkap Lembaga Eijkman dalam akun twitter @eijkman_inst, Minggu (2/1). [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.