Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Fadel Minta Pemda Gercep Terapkan New Normal

Jumat, 19 Juni 2020 10:23 WIB
Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad (Foto: Istimewa)
Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad meminta Pemerintah Daerah (Pemda) segera gercep alias bergerak cepat menyesuaikan diri dengan kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19 (new normal).

Dengan begitu, Indonesia bisa segera keluar dari resesi perekonomian yang disebabkan oleh Covid-19 dalam waktu yang relatif singkat.

“Pemerintah Daerah harus memfasilitasinya. Dengan beroperasinya sektor industri, perekonomian dapat bergeliat kembali dan mengatrol pertumbuhan ekonomi,” kata Fadel dalam keterangannya Jakarta, Jumat (19/6).

Baca juga : Pulihkan Ekonomi, Menko Airlangga Geber Penyaluran KUR

Mantan Gubernur Gorontalo dua periode itu, Pemda mesti menyiapkan program pendukung penyelamatan perekonomian di daerah. Pemda wajib menjaga daya beli, dan tetap menggerakkan ekonomi rakyat. Antara lain, dengan menggelar operasi pasar, mengaktifkan rumah pangan di tingkat desa, melibatkan UMKM dalam berbagai belanja pemerintah, dan menyediakan stimulus yang disesuaikan dengan potensi ekonomi lokal.

”Orientasi utama kebijakan pemulihan ekonomi lokal adalah menjaga penyerapan tenaga kerja. Termasuk UMKM-UMKM, harus terus dilibatkan dalam penggunaan belanja pemerintah. Perlu juga stimulus sesuai potensi ekonomi lokal. Entah itu yang menyasar petani, pelaku wisata, nelayan, dan sebagainya,” ujarnya.

Tak hanya itu, Pemda mesti melakukan pemetaan terhadap portofolio dunia usaha dalam menghadapi Covid-19. Pemetaan tersebut dilakukan dengan melakukan klasifikasi dunia usaha. Seperti mengelompokkan BUMD yang perlu segera ditangani, BUMD yang menjadi penunjang, dan BUMD yang masih perlu bertahan.

Baca juga : Politisi PAN Di Senayan Anggap Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tak Realistis

“Dengan komposisi seperti ini dan menjaga sinergitas, BUMD diharapkan dapat tetap survive menghadapi Covid-19 ini,” imbuhnya.

Fadel menilai, Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) turut memiliki tugas untuk menjalankan fungsi intermediasi. Terutama, mendorong bergeraknya sektor usaha yang tengah mengalami kesulitan dari sisi keuangan.

“BPD dan BPR milik Pemda memiliki peran yang sangat strategis dalam menciptakan inovasi ataupun relaksasi, dengan perhitungan yang matang. Itu akan sangat membantu pergerakan dunia usaha. Pada akhirnya, hal ini akan mendorong dan mempertahankan pertumbuhan ekonomi,” pungkas Fadel. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.