DPR Dukung Produksi Vaksin Covid-19 Karya Anak Bangsa

RM.id  Rakyat Merdeka - DPR mendukung produksi vaksin Covid-19 karya anak bangsa. Langkah ini dinilai strategis agar Indonesia tidak menjadi korban persaingan global perusahaan-perusahaan farmasi dunia yang mengeruk keuntungan dari kondisi ini.

Anggota Komisi X DPR, Rahmad Handoyo mendukung penuh agar produksi vaksin Covid-19 lebih memprioritaskan hasil penemuan anak bangsa. 

“Saya kira akan menjadi sangat luar biasa apabila penemuan (vaksin Covid-19) dilakukan oleh anak bangsa Indonesia baik yang ada di dalam negeri maupun di luar negeri. Saya sejak awal mendorong agar vaksin ini ditemukan anak bangsa agar Indonesia bisa terhindar dari mafioso perusahaan-perusahaan farmasi dunia,” kata Rahmad di Jakarta, kemarin. 

Baca juga : Puan Bicarakan Vaksin Corona Hingga Dukungan ke Palestina

Pernyataan politikus muda PDIP ini menyikapi adanya kabar gembira dari Prof Taruna Ikrar, peneliti Indonesia yang kini menetap di Amerika Serikat. 

Peneliti Obat dan Vaksin yang merupakan anggota American Society of Gene and Cell Therapy di Amerika Serikat ini memberikan harapan akan adanya penemuan vaksin Covid-19. 

Taruna kini mengembangkan vaksin Covid-19 berbasis personalized atau yang lebih dikenal dengan istilah dendritic cells vaccines. 

Baca juga : Idul Adha, Demokrat Sumbang Hewan Kurban Ke Warga DKI Yang Terkena Covid

Vaksin ini kini dalam uji klinis tahap 3. Rahmad memberikan apresiasi atas penemuan yang dilakukan oleh para peneliti Indonesia baik yang ada di dalam maupun di luar negeri yang telah berjuang keras menemukan vaksin Covid-19. 

Bagaimana pun vaksin temuan anak bangsa ini menjadi sangat penting sehingga pemerintah bisa lebih efisien melindungi rakyat dan keuangan negara yang saat ini mengalami kesulitan akibat Covid-19. 

“Ilmu menemukan vaksin saya yakin sebenarnya standar semua. Walau ada yang berbeda tapi seluruh dunia mirip-miriplah sesuai keahlian di bidang penemuan vaksin, jadi kita dorong. Tapi sekarang persoalannya kita kan selalu dituntut untuk yang cepat karena rakyat dan seluruh dunia membutuhkan vaksin ini. Siapa cepat yang menemukan dialah yang pasti diburu oleh seluruh dunia,” jelasnya. 

Baca juga : DPR Kepengen Timses Djoko Tjandra Juga Dibui

Walau jika pada akhirnya, pemerintah terpaksa membeli hak paten vaksin Covid-19 dari luar negeri, Rahmad berharap pemerintah tidak terlalu bergantung kepada impor vaksin ini. 

Pemerintah, kata politisi asal Jawa Tengah ini, sambil jalan bisa memprioritaskan penemuan anak bangsa sehingga vaksin yang diterima bisa dengan harga yang sangat terjangkau. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.