Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Saksikan MoU BTN-PT Sipoa dan INKOPPOL, Bamsoet Dukung Pengadaan Hunian Bagi Anggota Polri

Senin, 1 Februari 2021 17:02 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) menyaksikan penandatanganan kerjasama PT BTN, PT Sipoa Propertindo, dan INKOPPOL, di Jakarta, Senin (1/2). (Foto: Istimewa)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) menyaksikan penandatanganan kerjasama PT BTN, PT Sipoa Propertindo, dan INKOPPOL, di Jakarta, Senin (1/2). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo menyambut baik kerja sama perusahaan nasional PT Sipoa Propertindo Abadi (manajemen baru), dengan Induk Koperasi Kepolisian Negara Republik Indonesia (INKOPPOL), didukung Bank Tabungan Negara (BTN), sebagai bentuk gotong royong penyediaan fasilitas kredit kepemilikan apartemen indent dan ready stock, untuk personel Polri di Surabaya, Jawa Timur. Melalui kerja sama ini, personel Polri bisa mendapatkan akses kemudahan untuk memiliki hunian tempat tinggal.

"Sandang, pangan, papan, merupakan tiga kebutuhan pokok yang harus dimiliki setiap orang. Termasuk personel Polri dan prajurit TNI yang telah mengabdikan hidupnya untuk negara. Data Bappenas memperkirakan setidaknya masih ada 275 ribu prajurit TNI, dan 360 ribu personel Polri yang belum memiliki rumah layak. Karenanya, kerja sama swasta, BUMN, dan koperasi dalam menyediakan hunian tempat tinggal untuk personil TNI dan prajurit TNI harus digalakan," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, usai menyaksikan penandatanganan kerjasama PT BTN, PT Sipoa Propertindo, dan INKOPPOL, di Jakarta, Senin (1/2).

Baca juga : Bamsoet Dukung Penegakan Hukum Berbasis Elektronik

Turut hadir jajaran direksi PT BTN, antara lain Plt Direktur Utama Nixon Napitupulu, Direktur Consumer and Commercial Lending Hirwandi Gafar, Direktur Remedial and Wholesale Risk Elisabeth Novie Riswanti, Direktur Utama Dwi Aroem Hadiatie yang mewakili Manajemen dan Pemegang Saham baru PT Sipoa Propertindo Abadi dan Ketua Umum INKOPPOL Irjen Yudi Sushariyanto.

Ketua DPR ke-20 ini memaparkan, data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2019 melaporkan 80 persen jumlah keluarga di Indonesia sudah memiliki hunian tempat tinggal. Sementara sisanya 20 persen, masih tinggal dengan cara menyewa, menumpang di kerabat, hingga hidup nomaden.

Baca juga : Disalurkan Melalui IMI, Bamsoet Sumbang Korban Banjir Kalsel

"Menandakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh kita semua. Mulai dari pemerintah, bank sebagai penyedia kredit, hingga perusahaan properti, untuk bergotong royong menyiapkan hunian tempat tinggal yang layak dan kemudahan akses bagi warga untuk mendapatkannya," papar Bamsoet.

Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia dan Dewan Penasehat DPP REI (Real Estate Indonesia) ini menekankan, menggerakan sektor properti akan memberikan multiplier effect ekonomi. Karena berkaitan erat dengan sektor lain (backward linkage) dan mempengaruhi pertumbuhan sektor lain (forward linkage).

Baca juga : Terima Panitia Kejurnas Sprint Rally 2021, Bamsoet Dukung Penggunaan Sirkuit Badak Tanjung Lesung

"Sebagaimana data KADIN Indonesia bidang properti, ada sekitar 176 sektor industri yang terkait dengan properti. Seperti groceries, kuliner, fashion, hingga berbagai kerajinan rumah tangga. Sektor properti dan industri lanjutannya juga mampu menyerap sekitar 30 juta tenaga kerja. Tak berlebihan kiranya jika menjaga geliat pertumbuhan properti, sama dengan menjaga geliat pertumbuhan ekonomi nasional," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.