Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Legislator Banteng Harap 70 Persen WNI Sudah Divaksin Akhir 2021

Senin, 15 November 2021 09:50 WIB
Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo
Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo

RM.id  Rakyat Merdeka - Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan berharap 70 persen  masyarakat di Tanah Air sudah divaksin akhir 2021 dengan harapan kekebalan komunal atau "herd immunity" segera terwujud dalam upaya melawan pandemi Covid-19.

"Kita harapkan paling tidak akhir tahun itu bisa 70 persen. Mudah-mudahan bisa tercapai karena ini bisa menjadi salah satu senjata kekebalan masyarakat melawan Covid-19, " kata Anggota Komisi IX DPR,  Rahmad Handoyo kepada wartawan di Jakarta, Minggu (14/11).

Baca juga : Kalbe Umumkan Pemenang Karya Sains KJSA 2021

Diketahui, total vaksinasi dosis pertama hingga Minggu (14/11) 2021 pukul 12.00 WIB sudah mencapai 130.283.345 dosis. Sedangkan total vaksinasi dosis kedua 84.161.759 dosis.

Namun,  anak buah Megawati Soekarnoputri ini mengakui, bahwa  vaksinasi saja masih belum cukup. Masyarakat yang telah divaksin tetap harus menaati protokol kesehatan secara berkelanjutan guna mencegah penyebaran Covid-19.

Baca juga : Melantai Di Bursa, Avian Tawarkan 10 Persen Saham

"Kolaborasi perubahan perilaku melalui 3M dan program vaksinasi menjadi senjata ampuh melawan Covid-19," ujar Rahmad dikutip gesuri.id.

Soal target 70 persen vaksin, Ia melihat infrastruktur untuk mencapai target tersebut sudah siap di seluruh daerah, terutama di Jawa maupun daerah yang lainnya.

Baca juga : Di Singapura, Pasien Covid ICU Tak Divaksin Bisa Rogoh Kocek Rp 262 Juta

Ia menambahkan, saat ini diketahui Covid-19 varian Delta Plus atau AY.4.2 sudah teridentifikasi di Malaysia. Sehingga, hal tersebut perlu diwaspadai karena posisi Indonesia dengan Malaysia berdekatan. [MFA]
 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.