Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

PDIP Tolak Usulan Penundaan Pemilu 2024

Kamis, 24 Februari 2022 11:12 WIB
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto

RM.id  Rakyat Merdeka - DPP PDI Perjuangan menyatakan, menolak usulan penundanaan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang dilontarkan oleh Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar. 

"Usulan penundaan Pemilu 2024 tidak memiliki landasan hukum yang kuat dan melupakan aspek yang paling fundamental dalam politik yang memerlukan syarat kedisiplinan dan ketaatan terhadap konstitusi," kata Sekretariat Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (Sekjen DPP) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto dalam keterangan di Jakarta, Kamis (24/2).

Baca juga : 7 Parpol Nonparlemen Ketemu, Bahas Wacana Koalisi Pemilu 2024

Sekjen banteng dua periode ini mengatakan, Presiden Jokowi  juga sudah berulang kali menegaskan penolakannya terhadap berbagai usulan yang bertujuan untuk memperpanjang masa jabatannya sebagai presiden atau menunda penyelenggaraan pemilu.

"Sumpah presiden juga menyatakan pentingnya memegang teguh Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dan menjalankan segala UU dan peraturan yang berlaku dengan selurus-lurusnya," katanya.

Baca juga : PDIP Puji Keberhasilan Pemerintah Jokowi Dan Amin

Atas dasar ketentuan konstitusi itu, lanjutnya, diatur jelas bahwa pemilu dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil setiap lima tahun sekali. "Dengan demikian, tidak ada sama sekali ruang penundaan Pemilu 2024," tegas Hasto.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Muhaimin Iskandar mengusulkan penundaan jadwal pelaksanaan Pemilu 2024 selama satu hingga dua tahun, agar momentum perbaikan ekonomi tidak hilang dan tidak terjadi pembekuan ekonomi. Usulan itu disampaikannya usai menerima pelaku usaha mikro, pengusaha dan para analis ekonomi dari berbagai perbankan di Ruang Delegasi DPR, Nusantara III, Jakarta, Rabu, (23/2). [MFA]

Baca juga : PPP Buka Kemungkinan Usung Anies Di 2024


 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.