Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan debat capres akan digelar lima kali. Yakni pada 17 Januari, 17 Februari, 17 Maret 2019, 30 Maret dan terakhir 13 April. Dari kelima itu, KPU sebelumnya mengusulkan Surabaya ikut dijadikan tuan rumah selain Jakarta.
“Kemarin kami menawarkan lokasi pelaksanaan debat. Ada Jakarta dan Surabaya. Nah kedua tim ini sudah mengajukan agar debat dilaksanakan di Jakarta saja,” kata Ketua KPU, Arief Budiman di Gedung KPU, Jakarta, kemarin.
Baca juga : Perdana, APT Pranoto Layani Penerbangan Jakarta - Samarinda
Dia melanjutkan, hingga saat ini baik kubu Jokowi-Amin maupun Prabowo-Sandi tidak ada yang mengusulkan lokasi debat di luar Jakarta. “Soal lokasi nanti juga akan dibahas lagi dengan tim kampanye masing-masing,” jelasnya.
Terkait materi debat, Arief mengaku sejauh ini sudah ada 14 tema. Dari 14 tema itu, KPU akan mengkerucutkan menjadi lima tema besar. “Dijadwalkan pada tanggal 19 Desember 2018 sudah selesai semuanya. Sehingga bisa berjalan lancar pada debat yang dimulai Januari 2019,” terangnya.
Baca juga : SBY: Jangan Bawa Kita Ke Petaka Besar
KPU meminta partisipasi kedua timses dalam menentukan moderator dan panelis untuk debat. Keduanya diminta memberikan dua nama untuk panelis dan tiga moderator. Sedangkan KPU akan mengusulkan empat nama pasangan. Jadi nanti moderator ada 10 pasang usulan nama
“Dari total 10 pasang nama tersebut akan dipilih lima nama pasangan moderator yang bertugas di setiap debat,” ungkapnya. Namun usulan tersebut belum final. belum ditentukan apakah moderator setiap debat berpasangan atau tidak. Apabila tidak sepasang, maka usulan dari setiap paslon akan disesuaikan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
