Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kualifikasi Piala Dunia, Laga Brazil Vs Argentina Resmi Batal
- Cincinnati Masters, Venus Dan Osaka Langsung Tumbang
- HUT RI Ke-77, Pengprov PBVSI Jakarta Dan IMSport Gelar Piala Gubernur DKI
- Menperin: Industri Berperan Vital Pada Perekonomian Indonesia
- Wali Kota Bandung Pede Ekonomi Digital Dongkrak Produktivitas Masyarakat

RM.id Rakyat Merdeka - Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo menganggap pendaftaran Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) ke KPU secara bersama, dapat dimaknai sebagai pesan untuk mengusung semangat persatuan.
"Secara simbolik, pesan persatuan itu mau disampaikan lewat kebersamaan KIB dalam mendaftar sebagai peserta pemilu," kata Ari, Jumat (5/8).
Ari mengungkap harapan publik terkait semangat persatuan yang diusung KIB. Koalisi tiga partai itu diharapkan bisa konsisten memperjuangkan politik,
kebangsaan sekaligus menolak politik identitas. Menurutnya, politik identitas kontraproduktif dengan persatuan nasional.
Berita Terkait : Area Konservasi Multi Fungsi, Wujud Nyata Program Keberlanjutan Triputra Agro
KIB juga diharapkan mampu menerjemahkan semangat persatuan menjadi aksi dan tindakan yang konkret.
“Semoga pesan simbolik tersebut membumi dalam aksi nyata menjaga persatuan bangsa, dan tidak tergoda untuk mempraktikkan politik identitas," harapnya.
Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan, kunci mengatasi berbagai persoalan dan konflik adalah persatuan. Menurutnya, beragam tantangan yang bakal dihadapi bangsa Indonesia.
Mulai dari tantangan perfect storm 5C, yaitu Covid-19, conflict (konflik), climate change (perubahan iklim), commodity prices (harga komoditas), dan cost of living (biaya hidup).
Berita Terkait : Pengamat: Gerindra-PKB Bisa Jadi Ikon Baru Kekuatan Nasionalis-Religius
Bahkan tantangan itu akan bertambah jelang Pemilu 2024, yakni Political Storm (badai politik).
“Untuk mencegah political storm, kita perlu bersatu,” kata Airlangga.
Segala tantangan yang dihadapi bangsa, ancaman resesi global, ketegangan geopolitik yang berimbas pada kestabilan perekonomian nasional maupun dinamika dalam dunia politik, bisa diatasi dengan bersatu dan oleh yang ahli.
“Itu yang dilakukan Golkar, early warning system kita bersatu sebelum pemilu. Dengan bersatu, kita bisa menyelesaikan ekonomi dan konflik,” sebut Airlangga.
Berita Terkait : NasDem Sambut Baik Rencana Safari Politik Puan Maharani
Dirinya juga mengajak masyarakat optimis pada Pemilu 2024. Masyarakat berpartisipasi dalam pesta demokrasi dan semua pihak memastikan pemilu mengadopsi prinsip-prinsip good governance.
“Kita optimis untuk menghadapi pemilu, karena ini bagian dari governance juga, dan untuk masalah demokrasi kan masalah hak individu dan kesempatan kepada seluruh masyarakat,” kata Airlangga.
Bicara bersatu, KIB akan mendaftar sebagai peserta pemilu ke KPU pada 10 Agustus. Airlangga menjamin koalisi yang terdiri dari Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Amanat Nasional ini terus berkonsolidasi jelang pendaftaran.■
Tags :
Berita Lainnya