Sandi-Fadli Dicurigai Macam-macam

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Gerindra dan PKB menggelar “nikahan” terkait hajat Pemilu 2024, kemarin. Sayangnya di momen yang sakral dan bahagia itu, dua “anak emas” Prabowo Subianto, yakni Fadli Zon dan Sandiaga Uno absen. Sandi cuma hadir di akhir acara, sedangkan Fadli full absen. Meskipun keduanya punya alasan tidak hadir, tetap saja Sandi-Fadli dicurigai macam-macam.

Kemarin, Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra resmi ditutup. Bagi Gerindra, kegiatan yang berlangsung selama 2 hari di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, itu benar-benar sakral. Sebab, dalam 2 hari itu, Prabowo Subianto mengambil dua keputusan penting. Pertama, dia deklarasi kembali sebagai capres. Kedua, Gerindra resmi koalisi dengan PKB.

Fadli Zon yang biasanya selalu melekat dengan Prabowo, terutama dalam hal-hal yang urusannya penting, memilih absen dalam acara tersebut. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu beralasan sedang ada kegiatan sebagai wakil rakyat di luar negeri.

Untuk membuktikan alasannya, Fadli lantas membagikan kegiatannya saat sedang berada di India lewat akun Twitternya, @fadlizon. Ada beberapa cuitan lengkap dengan foto yang dibagikan Fadli saat dirinya berada di India.

"Pertemuan delegasi AIPA (ASEAN Interparlimentary Assembly) dengan Wakil Presiden India dan Ketua Senat Rajya Sabha, HE Jegdeep Dhankar di Parlemen India. Dalam rangka 30 tahun hubungan ASEAN dan India. Mewakili @dpr_ri @bkasapdpr sore tadi," kata Fadli dalam cuitannya.

Baca juga : Tak Hadir Di Rapimnas Gerindra, Ke Mana Fadli Zon?

Bagaimana dengan Sandi? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu, masih lebih mending dibanding Fadli. Eks pasangan Prabowo di Pilpres 2019 ini, hanya absen di hari pertama. Tepatnya, saat Prabowo mendeklarasikan diri siap untuk maju di Pilpres 2024.

Di hari kedua Rapimnas Gerindra, Sandi baru hadir. Dia mengajak serta istrinya, Nur Asiah. Dia duduk di jajaran kursi Dewan Pembina Partai Gerindra, sesuai jabatannya saat ini di struktur partai. Seragam yang dipakainya, sama persis dengan yang dipakai Prabowo. Kemeja putih kantong 4 dengan peci hitam.

Lewat akun Twitter pribadinya @sandiuno, dia membagikan kehadirannya di Rapimnas Gerindra. Ada 2 foto yang diposting Sandi. Pertama, foto saat dirinya dirangkul Prabowo. Kedua, foto dirinya bersama istri dan kader Gerindra yang lain sedang berdiri sambil mengepalkan tangan ke depan.

“Bersama Mama Nur menghadiri Rapimnas Partai @Gerindra 2022. Insya Allah @Gerindra akan selalu bersama rakyat. Memastikan program-program pemerintah sampai ke tangan masyarakat. Tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu!,” cuitnya.

Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara soal absennya Fadli Zon dan Sandi yang cuma sehari datang di rapimnas. Untuk Fadli, Dasco membenarkan bahwa yang bersangkutan sudah izin ke partai. Alasannya, Fadli menjadi delegasi menggantikan Ketua DPR Puan Maharani di sidang parlemen dunia.

Baca juga : Masih Cari Waktu Baik

“Pak Fadli dari tanggal 10 ke sidang parlemen dunia mewakili Ketua DPR," ungkap Dasco.

Untuk Sandi, lanjut Dasco, terkait kesibukannya sebagai Menparekraf. "Pak Sandi ada kegiatan kementerian," ungkapnya.

Meskipun alasan Sandi-Fadli tidak hadir cukup jelas, tetap saja keduanya dicurigai macam-macam. Bahkan dikaitkan, ketidakhadiran itu terkait dengan sikap politik yang berbeda soal capres. Sandi terkait ambisi politiknya kembali bertarung di Pilpres 2024. Sedangkan Fadli Zon, dikaitkan kedetannya dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Dalam setahun terakhir ini, sudah banyak relawan yang mendeklarasikan Sandi sebagai capres. Bahkan dukungan untuk Sandi nyapres, tersebar di berbagai daerah. Meskipun untuk maju sebagai capres dari Gerindra, peluang Sandi sudah tertutup. Apalagi, Prabowo sebagai pemegang tiket nyapres, sudah menyatakan kesiapannya kembali bertarung di 2024 dengan rencana menggandeng Muhaimin Iskandar sebagai wakilnya.

Pengamat Politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno menilai, absennya Fadli dan Sandi di rapimnas partai merupakan hal yang janggal. Apalagi, acara digelar Gerindra, bukan forum biasa. Tapi rapimnas yang agenda utamanya adalah soal pencapresan Prabowo dan koalisi dengan PKB.

Baca juga : KPK Dicurigai Macam-macam

"Dalam logika kepartaian, acara partai di atas segala-galanya. Apalagi deklarasi majunya Prabowo sebagai ketum Gerindra sebagai capres adalah peristiwa sakral yang mestinya dihadiri semua elit partai," kata Adi.

Adi menduga, absennya kedua orang itu masih ada kaitannya soal pilihan politik di 2024. Sandi yang banyak dijagokan untuk bertarung lagi di 2024, tentunya patut kecewa kalau kemudian Gerindra kembali mengusung Prabowo. Apalagi, ketidakhadiran Sandi persis di hari pertama, saat Prabowo menyatakan kembali maju sebagai capres.

"Kalau acara partai dan deklarasi Prabowo sebagai capres 2024 segala-galanya bagi Sandi, mestinya acara kenegaraan semacam itu bisa dicancel atau didelegasikan bagi yang lain," sindirnya.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) ini, mencium saat ini memang terjadi kompetisi atau persaingan antara Prabowo dengan Sandi untuk urusan Pilpres 2024 . Mengingat sampai semalam pun, Sandi tak memberikan ucapan selamat kepada Prabowo yang telah menyatakan siap kembali untuk nyapres.

“Kecuali Sandiaga Uno memang ditugaskan khusus Gerindra untuk hadir acara. Misalnya Sandi ditugaskan untuk urusan kementerian. Kalau itu yang terjadi, beda ceritanya. Ada tugas partai," tukas dia. UMM

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.