Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Soal Capres Dibahas Belakangan
Kalau Banteng Mau Masuk, Pintu KIB Dibuka Lebar-lebar
Jumat, 19 Agustus 2022 08:00 WIB
Sebelumnya
Wakil Ketua Komisi VIII DPR ini menjamin, KIB pada dasarnya berkomitmen mendukung pemerintahan Jokowi hingga tuntas.
Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani meambahkan, partainya juga terbuka untuk membangun kerjasama politik dengan partai lain. Termasuk dengan PDIP.
Baca juga : Banteng Tumbang Kalau Jalan Sendiri
Sementara itu peneliti Senior Lembaga Survei Indonesia Denny JA, Adjie Alfaraby menyebut, peluang koalisi yang diisyaratkan PDIP mengkonfirmasi hasil survei lembaganya belum lama ini. Sebab, hampir mustahil Banteng maju sendirian dalam Pilpres.
Lalu siapa yang bakal digandeng Banteng? Dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), kata Adjie menyebut tidak akan mungkin, karena alasan ideologis. Dengan Demokrat, riwayat hubungan Megawati-SBY merintangi terjalinnya koalisi. Dengan Partai NasDem, irama politik Megawati dan Surya Paloh belakangan tak sejalan.
Baca juga : Bamsoet Apresiasi Pameran Lukisan Karya Ireng Halimun, Langkah 5inga 7antan
“Dalam bulan-bulan terakhir masa pendaftaran capres-cawapres, sangat mungkin PDIP mengajak Gerindra atau PKB, maupun poros KIB, untuk menyatukan kekuatan. Dengan modal suara lebih dari 20 persen, kemungkinan Banteng bakal menjadi pemimpin koalisi,” ungkap Adjie kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto memberikan bocoran soal koalisi partainya di Pilpres 2024 mendatang. Hasto memberi sinyal, partainya berpeluang besar berkoalisi dengan partai yang saat ini mengusung dan mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca juga : Banteng Senayan Mulai Berani Nyebut Ganjar
Apalagi secara kedekatan, PDIP akrab dengan partai koalisi Jokowi-Ma’ruf. Para ketua umum partai koalisi pemerintah kerap bertemu dengan PDIP. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya