Dewan Pers

Dark/Light Mode

Bertepatan HUT PSI Ke-8

Rian Ernest Resmi Gabung Ke Beringin

Rabu, 1 Februari 2023 07:55 WIB
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar (kiri) memperkenalkan Ketua Biro Pemuda DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Rian Ernest saat resmi bergabung ke Partai Golkar di kantor DPD Partai Golkar Jakarta, Selasa (31/1/2023).  (Foto: Randi Tri Kurniawan/RM)
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar (kiri) memperkenalkan Ketua Biro Pemuda DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Rian Ernest saat resmi bergabung ke Partai Golkar di kantor DPD Partai Golkar Jakarta, Selasa (31/1/2023). (Foto: Randi Tri Kurniawan/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Politisi muda Rian Ernest Tanudjaja resmi menjadi kader Partai Golkar. Hal ini ditandai dengan pemakaian jaket kuning kepada Rian dari Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar di markas Golkar di Menteng, Jakarta, kemarin.

Padahal di hari yang sama, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), partai pertama Ernest, berulang tahun yang ke-8. Menyebut PSI cinta pertamanya, perpindahannya ke Golkar didasari hasrat mencari tantangan lebih untuk memajukan Indonesia.

Berita Terkait : Ini Alasan Eks Politisi PSI Rian Ernest Gabung Beringin

“PSI cinta pertama saya di politik. Saya selalu sayang. Tapi, pada titik tertentu saya tipe yang selalu keluar dari zona nya­man. Saya ingin mendapatkan tantangan lebih, amanah lebih, Golkar adalah tempatnya. Partai besar berpengalaman,” ujar Rian, di kantor Golkar DPD DKI Jakarta, kemarin.

Dia juga mengucapkan se­lamat ulang tahun kepada PSI. Nama Ketua Umum PSI, Giring Ganesha dan Wakil Ketua Dewan Pembina, Grace Natalie juga disebut. Mereka adalah kolega Rian kala ber­sama membangun partai dan ikut Pemilu 2019. “PSI selamat ultah, terus semangat. Perubahan tetap ada, all the best lah buat Bro Giring, dan Sis Grace kita doakan,” sebutnya.

Berita Terkait : Rangkaian HUT Ke-15 Gerindra Resmi Digelar

Sambil menggunakan jaket kuning, Rian sempat bercerita tentang perjalanan politiknya. Dulu, dia memiliki ambisi men­jadi Anggota DPR di Pemilu 2019. Sialnya, PSI kala itu tidak lolos ambang batas par­lemen alias Parliamentary Threshold (PT) sebesar 4 persen.

Mantan staf ahli hukum mantan Gubernur DKI, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok ini juga bercerita, bahwa dia sempat maju sebagai Bakal Calon Wali Kota Batam pada 2020 melalui jalur independen. Namun belum beruntung. Menuju Pemilu 2024, Rian mengaku optimis, bersama Partai Golkar, meraih kursi DPRD DKI Jakarta. “Realistis saja, di 2024 nanti usia saya 37 tahun, masih panjang, coba DPRD DKI Jakarta saja dahulu,” katanya.

Berita Terkait : Berbaju Merah di HUT PDIP, Ridwan Kamil Bicara Revolusi Mental di Jabar

Menurutnya, masuk Golkar dan ingin menjadi Anggota DPRD DKI Jakarta adalah hal yang menantang. Pasalnya, Rian sudah sepakat untuk ma­ju di daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta III meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

Berbeda ketika dirinya maju sebagai Caleg PSI 2019. Kala itu, Rian meraih 70 ribu suara dari dapil DKI Jakarta I atau di seputaran Jakarta Timur. Baginya, ini adalah tantangan menarik, terlebih, permasalahan warga di Utara Ibu Kota juga banyak yang belum terselesaikan.
 Selanjutnya