Dark/Light Mode

Gaya PSI Pasca Dipimpin Kaesang Dibeberin Uki Di Podcast RM

Terapkan Politik Solo, Menyerang Dilarang

Minggu, 8 Oktober 2023 07:40 WIB
Ketua DPP PSI Dedek Prayudi. (Foto: NUSA NOFERI ANJALA/RM.id)
Ketua DPP PSI Dedek Prayudi. (Foto: NUSA NOFERI ANJALA/RM.id)

RM.id  Rakyat Merdeka - Masuknya putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep hingga menjadi ketua umum, membawa warna baru bagi Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kader PSI yang selama ini dikenal “penyerang”, dipaksa Kaesang ikuti gaya politik Solo, lebih santun dan tidak nyerang sana-sani. Karena Kaesang juga, PSI jadi makin optimis bakal lolos ke DPR.

Pengakuan ini, disampaikan Ketua DPP PSI Dedek Prayudi atau akrab disapa Uki, saat menjadi bintang tamu “Podcast Ngegas” di Rakyat Merdeka, Jumat (6/10/2023). Acara ini dipandu dua Redaktur Politik Rakyat Merdeka, Siswanto dan Ujang Sunda.

“Bahkan Bang Ade Armando saja yang selama ini sulit dibilangin, nurut dengan Kaesang. Pokoknya, kita harus lebih santuy dan tidak boleh nyerang,” ungkap Uki.

Baca juga : Elly Rachmat Yasin Kenalkan Energi Baru Terbarukan Ke Generasi Milenial

Uki lantas menceritakan proses masuknya Kaesang hingga akhirnya dipercaya menakhodai PSI. Menurut Uki, Kaesang tidak ujug-ujug dinobatkan sebagai Ketum PSI. Prosesnya panjang, dan sudah digodok berbulan-bulan. Lagipula, putra bungsu Presiden ini, sudah memiliki banyak teman di PSI.

“Mas Kaesang ini berteman akrab dengan bro Giring Ganesha, mantan ketum kita. Mereka itu teman main FIFA. Kemudian dengan Wiliam Sarana juga lumayan akrab, dan Kaesang juga pernah mengundanganya ke podcast-nya. Kemudian dengan Mongol Stress juga lumayan akrab,” ungkap Uki.

Dari persahabatan ini, Kaesang mengenal PSI. Bahkan, pendiri kuliner Sang Pisang ini, tak bisa menyembunyikan rasa keponya terhadap PSI. Sesekali Kaesang menanyakan soal PSI, dan sikap politiknya. “Sampai di satu titik Kaesang mengatakan’ PSI menarik juga yah, kenapa nggak diseriusin’,” kata Uki.

Baca juga : Ganjar Gelorakan Politik Melayani

Di samping hal tersebut, Giring juga telah memberikan pernyataan saat usianya genap 40 tahun. Pada kesempatan tersebut, eks vokalis Band Nidji itu mengaku umurnya tak lagi muda untuk menakhodai partai yang notabene didominasi anak-anak muda.

“Caleg (calon legislatif) kita saja 55 persen diisi oleh anak-anak muda di bawah 40 tahun. Maka kemudian bro Giring sudah memikirkan, saatnya mengantarkan tongkat estafetnya kepada seseorang yang lebih muda,” ujar Uki.

Sejak saat itulah PSI mulai memikirkan siapa sosok yang tepat meneruskan Giring. Tak lama berselang, munculah nama Kaesang. Namun, saat itu masih sebatas wacana. Belum ada satupun kader PSI yang dapat memastikan Kaesang bisa menjadi ketua umum. Lagipula, suami Erina Gudono itu bukan kader PSI.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.