RM.id  Rakyat Merdeka - Daerah Pemilihan (Dapil) I Provinsi Riau kini jadi salah satu dapil terpanas di tanah Sumatera. Partai besar menurunkan politisi kaliber nasional. Ada mantan menteri, bekas gubernur, juga petahana. Dapil dengan cakupan wilayah Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kota Pekanbaru, Kota Dumai, dan Kota Meranti ini diikuti 92 caleg. Mereka akan berebut 7 kursi DPR.

Partai Gerindra contohnya, menurunkan dua politisi ber-pengalaman. Adalah Miftah Nur Sabri dan Muhammad Rahul Latar belakang keilmuan dan pengalaman Miftah tentang politik tidak main-main. Dia adalah jebolan Fakultas Ilmu Politik Universitas Indonesia. Kerap melakukan survei politik dan memiliki jaringan pertemanan di kalangan politisi. Sementara, Muhammad Rahul merupakan caleg muda potensial. 

Berita Terkait : 52 Calon Bakal Tumbang, Menteri Jokowi Dilawan Kaum Hawa

Tidak mau kalah, PKB pun tidak main-main. Partai pimpinan Muhaimin Iskandar ini menurunkan mantan Menteri Percepatan Daerah Tertinggal (PDT) Lukman Edy. Anggota Komisi II DPR ini diharapkan bisa menyumbang kursi. PKB juga mencalonkan, Purwaji, salah satu petinggi GP Anshor.

Komposisi caleg PDIP jugatidak kalah serem. Selain menurunkan petahana Effendy Sianipar, juga menjagokan anggota DPRD Riau T Rusli Ahmad. Partai Golkar juga sama menempatkan petahana Tabrani Maamun. Beringin juga menurunkan politisi senior Sudirman Almun dan mantan Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.

Berita Terkait : Tersedia 9 Kursi DPR, Alex Noerdin Disaingi Bekas Bupati

Partai Nasdem menjagokan mantan politsi Gerindra Rita Zahra. Dia adalah kakak kandung Nazaruddin.PKS tidak mau kalah menggigit. Mereka berani menurunkanpetahana Chairul Anwar dan mubalig sekaligus pengusaha Riau Hendry Munief. Partai Demokrat ikut bermanuver. Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini memplot Wakil Ketua DPP Demokrat, Cornel Simbolon serta petahana Sayyed Abu Bakar Assegaf.
 Selanjutnya